BOGOR– RADAR BOGOR,Wali Kota Bogor, Bima Arya mulai memprioritaskan pembangunan Masjid Agung yang sempat mangkrak. Senin (20/8/2018), ia meninjau langsung ke lokasi.
“Saya sengaja periksa kelanjutan pembangunan Masjid Agung ini, seperti yang pernah disampaikan tahun ini dianggarkan Rp8,5 miliar,” ujar Bima kepada radarbogor.id.
Ditargetkan lantai bawah bisa digunakan untuk ibadah pada Januari 2019. Sehingga, pertengahan Desember harus selesai.
Desember ini, kata dia, ditargetkan pembangunan naik ke atas sehingga mezzanine bisa dibangun. Namun, belum ditutup di tengah-tengahnya masih bolong, jadi 2/3 di atas.
“Akhir tahun ini selesai dibor, kemudian atasnya mezzanine masih bolong tadi, baru kemudian 2019 sudah bisa ditutup. Jadi akhir 2019 itu sudah finishing di sini. Saya minta pak Boris Darusman (Kadis Perumkim) dan jajaran untuk intens memonitor agar betul – betul terserap maksimal,” paparnya.
Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Perumahan dan Permukiman (Perumkim), Herman Rusli menambahkan, segera dilakukan pengecoran.
“Insya Allah target pembangunan tercapai. Konsep tetap mengikuti perencanaan awal pada 2015 lalu, hingga sampai sekarang tidak ada kendala. Target masjid tiga lantai dengan mezanine. Jadi jika salat di lantai mezanine itu akan terlihat langsung ke lantai bawah,” tegasnya.
Nantinya Masjid Agung Bogor diharapkan dapat menampung 3000-5000 jamaah. (cr4/ysp)
