JAKARTA-RADAR BOGOR, Selain menjalani puasa Tarwiyah pada 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah sebelum perayaan hari raya Idul Adha yang jatuh 10 Dzulhijjah, umat muslim di dunia juga dianjurkan untuk menyembelih hewan kurban. Seiring berjalannya waktu dan pesatnya perkembangan teknologi, membeli hewan kurban tak lagi mengharuskan seseorang mendatangi lapak satu per satu.
Beragam platform jual beli online sudah semakin memudahkan masyarakat yang hendak menjalankan ibadah tahunan ini. Salah satunya, Vestifarm. CEO Vestifarm Dharma Anjarrahman menuturkan dengan mengusung tema #KurbanUntukSiapa, masyarakat bisa berkurban ke wilayah konflik dan juga wilayah yang terkena bencana.
“Melalui kurban.vestifarm.com kita bisa berkurban mudah secara online, dan menyalurkan kurban kita ke lokasi-lokasi konflik kemanusiaan seperti Suriah, Somalia, Rohingya, Yaman bahkan Uganda,” kata Dharma saat berbincang dengan JawaPos.com beberapa waktu lalu.
Melalui kampanye #KurbanUntukSiapa ini, Vestifarm ingin memberikan pengalaman kurban yang berbeda dan lebih tepat sasaran. Karena sesungguhnya kurban terbaik adalah yang diberikan kepada yang paling membutuhkan manfaat dari kurban tersebut.
Vestifarm bekerja sama dengan Global Qurban dari ACT, Laznas BSM serta PKPU sebagai mitra penyalur. Ia pun menjamin bahwa validasi dan verifikasi hewan yang dikurbankan sangat kredibel dan terpercaya. Nantinya, masyarakat yang membeli hewan kurban akan diberikan foto dan bukti bahwa kurbannya telah tersalurkan.
Selain wilayah konflik, Vestifarm juga bisa mengirimkan kurban kita ke daerah terpencil dan terluar serta dhuafa dalam negeri termasuk untuk korban gempa Lombok. Dharma mengatakan tahun ini Vestifarm menargetkan bisa mengirim 1000 ekor hewan kurban kepada pihak yang membutuhkan.
“Saat ini harga kurban di Vestifarm dimulai dari Rp 1,5 juta rupiah dan pilihan hewan kurban yang bisa dipesan adalah kambing, 1/7 sapi dan unta,” terangnya.
(uji/JPC)
