Pernyataan Mahfud lantas menuai pro dan kontra di masyarakat. Menurut Tim Sukses Pasangan Jokowi-KH Ma’ruf Amin, Ruhut Sitompul, tidak dipilihnya Mahfud MD diduga karena ada ketakutan berbagai pihak.
Mereka khawatir mantan Ketua MK itu bakal menjadi Presiden Indonesia di 2024. Pasalnya, apabila Mahfud terpilih menjadi wakil presiden.
Maka dia bisa dengan mudah menjadi presiden. “Nah itu yang membuat banyak pihak takut. Semua menganggap 2024 dia jadi seingan terberat kalau dia jadi wapres. Kan itu saja,” ujar Ruhut di Rumah Cemara, Jakarta, Rabu (15/8).
Menurut Ruhut, siapapun bakal kecewa apabila tidak dipilih menjadi cawapres. Apalagi selama ini nama Mahfud MD santer disebut-sebut paling berpeluang mendampingi Jokowi di 2019.
“Pak Mahfud itu manusia normal ya. Saya juga kalau mengalami seperti Pak Mahfud akan begitu (kecewa),” katanya.
Namun demikian kekecewaan Mahfud MD ini tidak akan menjadikannya mendukung Prabowo Subianto di Pilpres. Ruhut yakin Mahfud bakal membantu Jokowi menjadi pemenang di Pilpres 2019 mendatang.
“Pak Mahfud itu juga akan bersama kami. Dia enggak akan ke mana-mana, walaupun lima tahun lalu ketua timses Pak Prabowo,” pungkasnya.
(gwn/JPC)
