BOGOR– RADAR BOGOR,Pro kontra mencuat pasca usulan penerapan ganjil genap kendaraan bermotor oleh Wakil Wali Kota Bogor, Usmar Hariman
Salah satunya dari Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Shendy Pratama. Ia mengungkapkan, penerapan itu memerlukan kajian yang tak sembarangan.
Shandy beralasan persoalan transportasi tak serumit DKI Jakarta. Dirinya melihat mayoritas kendaraan di Kota Bogor merupakan sepeda motor bukan mobil.
Karenanya, jika ganjil-genap diterapkan untuk mobil maka tidak akan berpengaruh. Lagi pula, titik kemacetan terparah di Kota Bogor hanya di terminal dan stasiun.
Pengamat Transportasi Budi Arif menyarankan, Pemkot Bogor lebih baik fokus pada penataan transportasi publik yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Ia pun mengusulkan, Pemkot Bogor segera membahas bersama unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) serta stakeholder untuk memberlakukan ganjil-genap di Kota Bogor. (gal/ysp)