MAKASSAR-RADAR BOGOR, Sebuah rumah di Jalan Tinumbu, Makassar, Senin (5/8/2018) lalu, terbakar hebat. Selain melalap enam unit rumah, peristiwa itu juga menelan enam korban jiwa yang merupakan satu keluarga.
Keenam korban jiwa itu yakni, pasangan suami isteri Sanusi (70) dan Bondeng (65), anaknya Musdalifa (30), Fahril (24) dan Namira (24), serta cucunya Hijas yang masih berusia 2,5 tahun.
Berdasarkan pemeriksaan petugas, dugaan awal kebakaran itu disebabkan karena korsleting listrik.
Namun setelah menerima laporan dari keluarga korban yang curiga dengan kematian kerabat mereka, polisi akhirnya berhasil mengungkap penyebab kebakaran tersebut.
Diketahuti bahwa, rumah keluarga yang dihuni 6 orang itu dibakar oleh sekelompok pemuda.
“Jadi rumahnya dibakar oleh pelaku bernama Andi Muhammad Ilham,” kata Kapolrestabes Makasssar Kombes Pol Irwan Anwar di Makassar, Minggu (12/8/2018).
Sebelumnya, keluarga korban Abdul Aziz (62) mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi di rumah kerabatnya itu diduga terkait perselisihan antarpemuda dan terkait utang piutang. Informasi yang dapatkan, utang piutang itu terkait soal narkoba.
Dikatakannya, salah satu korban yaitu Fahril sebelum meninggal sempat berselisih dengan beberapa pemuda. Dia diminta untuk melunasi utangnya yang berjumlah jutaan rupiah.
“Fahri ada yang cari beberapa hari lalu diminta bayar utang. Saya tidak tahu utang apa,” ungkapnya saat ditemui di rumahnya di Jalan Tinumbu, Makassar. “Pemuda-pemuda itu ada yang bawa badik,” tambahnya. (ysp)
