25 radar bogor

Darmin: Dulu Kopi Hanya Dinikmati Negara-negara Kaya

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Dok. JawaPos.com)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Dok. JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Kehadiran kopi di dunia bagai berkah bagi para penikmatnya. Cita rasanya yang khas seolah membawa para peminumnya kecanduan.

Hal itu diakui oleh Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution dalam diskusi Strategi Kebijakan dan Program Pengembangan Kopi Indonesia untuk merespons kebutuhan agro industri kopi global di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (8/8).

“Kita ketahui bersama bahwa eksotisme kopi itu yang semakin tinggi, berdampak pada semakin pesatnya laju konsumsi kopi di dunia,” ujarnya.
Darmin: Dulu Kopi Hanya Dinikmati Negara-negara Kaya

Darmin mengungkapkan, dulu kopi hanya bisa dinikmati oleh negara-negara kaya. Padahal kopi itu dihasilkan oleh negara berkembang.

“Dulu kopi itu dinkmati negara-negara kaya sebenarnya. Dihasilkan oleh negara-negara berkembang. Sesudah itu ditanam paling-paling sampai dikeringkan nanti proses selanjutnya ada di negara maju,” tuturnya.

Oleh karena itu, di era globalisasi ini perkembangan kopi nasional perlu ditingkatkan. Hal itu harus dilakukan agar bisa terus berjaya dalam perkopian dunia.

“Peningkatan mutu kopi nasional sangat baik dan mempunyai arti yang strategis dalam mengambil tempat dalam perkopian dunia,” tutupnya.

(ce1/hap/JPC)