JAKARTA-RADAR BOGOR, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan pameran produk hasil penelitian, Jumat (3/8). Pameran yang diadakan di gedung Siti Walidah lantai dua ini diikuti oleh para mahasiswa UMS. Selain produk makanan, banyak produk lain yang turut dipamerkan, seperti tekstil, dan juga hasil penelitian lainnya.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMS, Agus Ulinuha, pameran produk ini tidak hanya dari para mahasiswa saja. Tetapi, ada juga produk dari dosen dan juga usaha kecil menengah (UKM) binaan LPP.
“Pameran ini adalah untuk menyiapkan produk riset yang selama ini sudah dilakukan. Jadi nantinya tidak hanya terhenti pada penelitian saja tetapi sampai pada pemasarannya,” terang Agus.
Sementara itu, Wakil Rektor I UMS, Muhammad Dai mengatakan, selama ini jumlah pengusaha di Indonesia lebih kurang sebanyak 56 juta. Dari jumlah tersebut terdiri dari pengusaha besar maupun kecil. Jumlah pengusaha kecil. sebanyak 99 persen, sedangkan sisanya 1 persen adalah pengusaha besar.
“Tetapi yang satu persen justru yang menguasai perekonomian di Indonesia,” urainya.
Dengan adanya pameran produk penelitian ini diharapkan dapat bisa menaikkan nilai ekonomi di Indonesia. “Tahun ini hilirisasi produk penelitian harus dimulai, jadi hasil penelitian bisa dipakai oleh masyarakat. Sehingga bisa menaikkan nilai ekonomi,” ucapnya.
Dirjen Industri Kecil dan Menengah, Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih, mengapresiasi adanya pameran produk dari mahasiswa tersebut. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh UMS ini sangat membantu. Terutama dalam meningkatkan jumlah pengusaha di Indonesia.
“Kegiatan mahasiswa ini bisa untuk mendampingi industri kecil dan menengah, dan produknya juga bisa digunakan sehari-hari, ” katanya.
Selain di UMS, Gati juga mendorong perguruan tinggi lain untuk ikut memasarkan produk penelitiannya sehingga bisa lebih bermanfaat untuk masyarakat.
(apl/JPC)
