25 radar bogor

Bukannya Nyimak Pelajaran, 5 Siswi SMK Ini Malah Asik Nenggak Miras dalam Kelas

Lima siswi SMK swasta di Kecamatan Cipayung, saat diamankan petugas Polsek Pancoranmas karena menenggak miras di kelas.
Lima siswi SMK swasta di Kecamatan Cipayung, saat diamankan petugas Polsek Pancoranmas karena menenggak miras di kelas.

DEPOK-RADAR BOGOR, Tingkah siswi di Kota Depok aneh-aneh saja. Di kelas bukannya menuntut ilmu, malah asik nengak minuman keras (Miras) saat pelajaran berlangsung.

Hasilnya Senin (30/7/2018), lima siswi SMK swasta di Kecamatan Cipayung, Kota Depok, diamankan petugas Polsek Pancoranmas, untuk dimintai keterangan dan diberi peringatan keras, sebelum dikembalikan ke orangtua mereka masing-masing.

Kapolsek Pancoranmas, Kompol Roni Wowor menuturkan, ulah kelima siswa menenggak miras di dalam kelas saat pelajaran berlangsung diketahui berdasarkan laporan warga.

Ada pula temuan foto kelimanya yang sedang minum miras di dalam kelas yang tersebar di media sosial facebook dan lewat aplikasi WhatsApp. Karena dianggap tak wajar dan dapat meresahkan sekolah serta siswa lainnya, kata Roni pihaknya langsung mengamankan kelimanya untuk diberi pengertian.

Selain itu juga diselidiki motif kelimanya minum miras di dalam kelas dan memotretnya lalu menyebarkannya lewat media sosial. “Alasannya mereka hanya iseng. Namun ini sempat meresahkan. Karenanya kelimanya sempat diamankan. Tapi semua sudah diberi pembinaan dan dipulangkan ke keluarganya masing-masing,” kata Roni kepada Harian Radar Depok, kemarin.

Selain itu, sambungnya, kelimanya juga diminta untuk tidak mengulangi perbuatannya. Demi menjaga nama baik dan kondisi psikis kelima siswa yang masih remaja itu, kata Roni, pihaknya hanya berupaya memberi pengertian bahwa miras tidak baik bagi perkembangan mereka dan dapat merusak tubuh.

Ia juga meminta foto-foto mereka di facebook dihapus, dan warga yang mendapat kiriman foto mereka sedang minum miras di kelas, lewat pesan WhatsApp agar juga menghapusnya dan tidak menyebarkannya. “Supaya mereka tidak semakin tertekan dengan kejadian ini,” tegas Roni. (rub/ysp)