25 radar bogor

MD Siap Tembus Pasar Internasional

Manoj Punjabi
Manoj Punjabi

JAKARTA–RADAR BOGOR, PT MD Pictures siap go international. Rencananya, production house itu berekspansi ke pasar film Tiongkok, Korea Selatan, dan Hollywood di AS. Saat ini MD Pictures menguasai pasar film bioskop dengan pangsa 25 persen atau 10,4 juta penonton.

Presiden Direktur MD Pictures Manoj Punjabi mengatakan, pihaknya siap membentuk perusahaan joint venture dengan mitra di Korea Selatan dan Tiongkok. Syuting film akan dilakukan di Indonesia. Lalu, film dipasarkan di dua negara tersebut. Masing-masing pihak akan patungan 1/3 porsi dari modal disetor dan ditempatkan.

Dalam dua tahun ke depan, perseroan memasarkan film anime di dua negara tersebut. ”Kalau untuk Hollywood, kami akan produksi film horor di sana. Tapi, itu masih agak jauh karena kami harus memastikan ada kontrak bank garansi yang bisa menjamin kegiatan kami di sana,” kata Manoj setelah due diligence meeting dalam rangka penawaran umum perdana saham (IPO) perseroan.

Untuk produksi film di Hollywood, MD Pictures telah menyiapkan dana USD 50 juta. Perseroan rencananya membuka kantor cabang di sana. Untuk talent, MD Pictures siap berekspansi lebih banyak menggunakan talent asing. Dalam IPO kali ini, MD Pictures menargetkan dana Rp416 miliar.

Calon emiten dengan kode perdagangan FILM tersebut melepas 1.980.953.000 unit saham dengan harga Rp 210 per lembar. Selain itu, MD Pictures akan menerbitkan saham baru dalam pelaksanaan konversi mandatory convertible bond (MCB) senilai Rp25 miliar atau sekitar 119.047.000 unit saham.

Persentase saham yang ditawarkan perseroan sebanyak 19,45 persen dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dan konversi MCB.

Pada Februari 2018, perseroan membukukan pendapatan Rp89,56 miliar atau naik 173,65 persen secara year-on-year (YoY). Kenaikan tersebut disebabkan penjualan film dalam bentuk digital sebesar Rp35,31 miliar serta kenaikan penjualan film melalui layar lebar yang didorong Ayat-Ayat Cinta 2.

”Tahun ini modal untuk produksi film kami Rp120 miliar. Sudah ada delapan film yang dirilis tahun ini dan akan bertambah menjadi 15 film,” kata Manoj. (rin/c25/oki)