25 radar bogor

Yatim Piatu, Begini Kondisi Rumah Zohri si Pelari Tercepat Dunia. Miris!

Lalu Muhammad Zohri meraih medali emas Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia.
Lalu Muhammad Zohri meraih medali emas Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia.

RADAR BOGOR-Sprinter muda Indonesia Lalu Muhammad Zohri, mencatatkan sejarah dengan meraih medali emas dari Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia.

Zohri berhasil mengantongi medali emas dalam final lari 100 meter putra di Tampere, Finlandia, Rabu (11/7/2018).Zohri, atlet 18 tahun dari Nusa Tenggara Barat (NTB) itu, mencatatkan waktu 10,18 detik untuk mencapai garis finis.

Di babak final tersebut, Lalu Muhammad Zohri mengalahkan dua pelari Amerika Serikat, Anthony Schwartz dan Eric Harrison, yang sama-sama mencatat waktu 10,22 detik.

Ukir Sejarah, Pemuda Indonesia Ini Juara Dunia Ateltik U-20

Zohri merupakan atlet pelatnas atletik. Sejak Januari 2018 dia dipoles di Jakarta di bawah naungan PB PASI.

Namun, kehidupan Zohri ternyata tak sebanding dengan prestasi yang diraihnya. Informasi yang diperoleh, Zohri berasal dari keluarga kurang mampu di Dusun Karang Pangsor, Desa Pabar Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia pun kini menjadi anak yatim piatu, kedua orang tuanya sudah meninggal dunia.

Tampak kediaman orang tua Lalu Muhammad Zohri di Lombok NTB.

Dari foto-foto yang beredar, kondisi kediaman orang tua Zohri sangat memprihatinkan. Seluruh bangunannya terbuat dari kayu dan terlihat sudah rapuk. Bagian dalam rumah juga tak kalah mengkhawatirkan.

Bagian kediaman orang tua Lalu Muhammad Zohri di Lombok NTB.

“Ia sudah yatim piatu. Sebelum bergabung dengan pelatnas, dia tinggal bersama kakaknya. Dia juga dekat dengan guru-guru di PPLP,” ujar Pelatih Pelatnas Atletik yang menangani lari jarak pendek putra, Eni Nuraeni.

Teman satu kamar Zohri di pelatnas atletik, Fadlin, yang juga dari NTB, menambahkan kalau keluarga Zohri bukan keluarga mampu.

“Saya tahu keluarga Zohri. Dia tinggal bersama kakaknya dan belakangan tinggal di asrama PPLP sebelum di pelatnas. Keluarganya, keluarga kurang mampu,” ujar Fadlin.

(ysp)