BOGOR –RADAR BOGOR,Terhitung H-50 jelang Asian Games 2018 di Indonesia, semua fasilitas dan infrastruktur sudah siap untuk menjamu atlet Asian Games. Tak hanya Jakarta dan Palembang, Jawa Barat pun menjadi venue beberapa cabang olahraga.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat M Iriawan mengatakan, menjelang puncak pelaksanaan kompetisi olahraga internasional Asian Games 2018, sejumlah venue olahraga di Jawa Barat sudah siap digunakan. Seperti yang diketahui, Provinsi Jawa Barat menjadi lokasi venue terbesar kedua setelah Jakarta.
Adapun sejumlah cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan, di antaranya, sepak bola, kano slalom, paragliding, road bicycle racing, dan mountain bike cycling.
“Secara keseluruhan kami siap melaksanakan Asian Games 2018,” kata Iriawan di Kantor Sekretariat Inasgoc, Senayan, Jakarta, dalam keterangan resmi, Jumat (29/6).
Menurut Iwan Bule, sapaan Iriawan, persiapan di venue Jawa Barat dalam proses progres. Yakni Stadion Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, yang kesiapan infrastrukturnya sudah mencapai 75 persen.
“Untuk rumput di Si Jalak Harupat sudah 60 persen, karena menanam rumput di stadion ini memang sedikit sulit, perlu teknik khusus,” ujarnya.
Begitu pun Stadion Pakansari Kabupaten Bogor, yang sudah siap infrastrukturnya 75 persen, dan rumput siap 90 persen. Adapun Stadion Patriot Kota Bekasi, perbaikan infrastrukturnya juga sudah mencapai 75 persen, dengan kesiapan rumput 90 persen. Juga, Stadion Wibawamukti Kabupaten Bekasi yang keseluruhan infrastrukturmya 75 persen, dengan penanaman rumput sudah 90 persen.
Sementara itu, di Kabupaten Subang untuk venue road bicycle racing. Akan melewati rute Dolog, Purwakarta, Karawang, dan Jalan Cagak. Persiapannya sudah mencapai 75 persen.
“Di sini perlu rekayasa lalu lintas, jalan akan ditutup sepanjang 145 km selama 3 jam, nanti ada water barrier juga traffic cone,” paparnya.
Sedangkan, cabor paragliding, Iwan Bule menyebut kegiatan tersebut akan diselenggarakan di Gunung Mas Puncak di Kabupaten Bogor dan infrastrukturnya sudah 80 persen. Selain itu, cabor kano slalom akan diselenggarakan di Bendung Rentang Majalengka dengan kesiapan infrastruktur 80 persen.(jpg)