MOSKOW– Spanyol akan menghadapi tuan rumah, Rusia, dalam duel babak 16 besar Piala Dunia 2018. Laga ini akan digelar di Luzhniki Stadium, Kota Moscow pada Minggu (1/7) pukul 21.00 WIB.
Spanyol lolos ke babak 16 besar dengan status sebagai juara Grup B. Namun, penampilan juara dunia 2010 itu kurang meyakinkan di fase grup dimana mereka hanya bisa mengoleksi lima poin saja dari tiga pertandingan.
Di sisi lain Rusia sempat tampil menggebrak di dua laga awal fase grup dengan mengalahkan Arab Saudi dan Mesir dengan skor besar. Namun, di laga terakhir justru mereka keok dari Uruguay dengan skor telak 0-3.
Di laga nanti, Spanyol tentu lebih diunggulkan untuk menag. Namun, jalan mereka untuk mencapai kemenangan tentu tak akan mudah.
Lawan yang akan dihadapi Andres Iniesta dan kolega bukan hanya 11 pemain Rusia di dalam lapangan, tapi juga puluhan ribu pendukung Sbornaya yang tentu siap membuat angker atmosfer Luzhniki Stadium.
Diego Costa masih andalan. Penyerang kelahiran Brasil ini menjadi pemain tertajam Spanyol di ajang Piala Dunia 2018 dengan catatan tiga gol. Fakta tersebut akan membuat Costa jadi ancaman utama Rusia di laga nanti.
Costa sendiri memiliki tipe permainan yang cukup efektif. Ia jarang terlibat dalam permainan bola pendek khas Spanyol, tapi jika sekali mendapatkan bola di area pertahanan lawan, maka yang akan terjadi selanjutnya bisa ditebak.
Di kubu Rusia, ada Artem Dzyuba. Penyerang milik Zenit St-Petersburg ini sebenarnya bukan pilihan utama di Tim Nasional Rusia pada awal Piala Dunia ini. Namun, Dzyuba perlahan tapi pasti mampu merebut hati sang pelatih, Stanislav Cherchesov.
Di pertandingan kontra Spanyol, pemain yang punya karakter permainan cukup mirip dengan Diego Costa ini diprediksi akan kembali diandalkan di posisi jung tombak.
Gelandang Spanyol, Isco Alarcon menuturkan, telah mengetahui kekuatan Rusia lantaran kedua negara pernah bertemu belum lama ini. Pada akhir 2017 lalu pada sebuah uji tanding, keduanya bermain imbang 3-3.
“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka (Rusia) memiliki pendukung di belakang mereka, dan memainkan sepak bola yang sangat baik. Kami memainkan pertandingan persahabatan melawan mereka sebelum Piala Dunia, sehingga kami tahu tentang mereka,” ujar Isco disadur dari BBC.
Matador Sedang Krisis
Rusia diprediksi bisa lolos ke perempat final Piala Dunia 2018 dengan menyingkirkan Spanyol yang sedang mengalami krisis. Kata siapa?
Pendapat itu dilontarkan Denis Cheryshev, legenda sepak bola Rusia yang juga pernah merumput di Spanyol bersama Sporting Gijon. Ayah dari Dmitri Cheryshev itu, yang kini memperkuat skuat Rusia, tim tuan rumah punya peluang bagus di 16 besar Piala Dunia 2018.
“Saya pikir kami akan menang dan lolos ke perempat final. Spanyol saat ini sedang krisis dan karena main sebagai tuan rumah, kami harus menang,” katanya seperti dikutip AS.
Krisis yang dimaksud itu salah satunya adalah karena pergantian pelatih mendadak yang dilakukan Spanyol tepat sebelum Piala Dunia 2018 bergulir. Julen Lopetegui dipecat dan digantikan Fernando Hierro di Spanyol.
“Mengganti pelatih dua hari sebelum dimulainya Piala Dunia, benar-benar di menit akhir, merupakan hal kelewat besar. Saya pikir setelah itu para pemain Spanyol mengalami sedikit masalah,” ucap Denis Cheryshev.(net)
