25 radar bogor

Gol Telat Kane Antar Inggris Raih Kemenangan di Laga Perdana

PAHLAWAN; Harry Kane berselebrasi usai mencetak gol kedua ke gawang Tunisia (Reuters)

VOLGOGRAD-RADAR BOGOR,Berkostum merah-merah, Inggris tak mau Tunisia mengembangkan permainannya. Tekanan deras langsung dilancarkan skuad besutan Gareth Soutgate ini. Tekanan ini setidaknya menciptakan dua peluang dalam tempo kurang dari 5 menit.

Peluang pertama Inggris langsung didapat peda menit kedua. Lingard mendapat ruang tembak tepat di depan gawang Tunisia. Namun sepakan Lingard masih bisa ditepis kiper Tunisia, Mouez Hassen, dengan kakinya. Hanya menghasilkan tendangan sudut.

Selang dua menit kemudian, serangan balik Inggris membuka kesempatan mencetak gol. Sayang, umpan silang Lingard dari sisi kanan pertahanan Tunisia gagal dimaksimalkan oleh Raheem Sterling. Kontrolnya tidak sempurna membuat bola hanya memantul ke samping gawang.

Tekanan yang bertubi-tubi akhirnya membuahkan hasil. Kapten tim Harry Kane yang bertekad mencetak gol di laga ini sukses menceploskan bola ke dalam gawang. Dia memanfaatkan bola rebound hasil sundulan John Stones yang ditepis Hassen. Inggris hanya butuh waktu 11 menit untuk mencetak gol.

Tunisia mendapat cobaan di menit-menit awal laga. Kiper Hassen tak bisa melanjutkan pertandingan karena mengalami cedera bahu kiri. Posisinya digantikan Farouk Ben Mustapha pada menit 15.

Permainan berlanjut, Inggris kembali menekan pertahanan Tunisia. Ben Mustapha langsung mendapat ujian dari skuad Inggris. Sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti tepat mengarah ke gawang Tunisia. Ben Mustapha masih bisa mengamankannya dengan baik.

Berbeda dengan Ben Mustapha, Jordan Pickford di kubu Inggris justru belum mendapatkan ujian dalam mengawal mistar gawangnya. Sampai melewati separuh babak kedua, Pickford bahkan tak banyak menyentuh bola. Kalaupun ada tendangan yang dilakukan skuad Eagles of Carthage, julukan Tunisia, arahnya masih dari gawang Pickford.

Melewati separuh babak, Tunisia mulai bisa melepaskan diri dari tekanan Inggris. Beberapa peluang sempat mereka dapatkan. Memang, belum cukup tajam. Namun setidaknya, sudah mampu membuat Pickford bergerak dan melompat untuk mencegah bola masuk ke dalam gawangnya.

Upaya Tunisia pun akhirnya manis. Kyle Walker dianggap menyikut pemain Tunisia di kotak terlarang. Wasit langsung memberi hadiah penalti bagi wakil Afrika tersebut pada menit 33.

Sassi yang dipercaya sebagai ekskutor, sempat berdoa sebelum menendang. Mulutnya tampak berkomat-kamit. Dan, sepakannya ke arah tiang kanan gawang Picford sukses menjadi gol. Kedudukan berubah menjadi 1-1.

Situasi ini membuat Inggris kembali menggencarkan serangan ke wilayah Tunisia. Salah satunya adalah peluang emas yang didapat Lingard di menit 45.

Tak ada serangan berarti yang dilakukan Inggris di masa injury time babak pertama membuat skor imbang 1-1.

Pasukan Three Lions, mengawali babak kedua dengan serangan dengan sabar lewat umpan-umpan pendek. Namun permainan hati-hati kedua tim membuat hanya ada satu tembakan ke gawang dari ke dua tim hingga 17 menit  babak kedua.

Inggris menguatkan serangan lewat sayap dengan memasukan Marcus Rashford menggantikan Raheem Sterling. Tusukan pemain Manchester United tersebut terbukti membuat kerepotan sisi kiri pertahan Tunisia. Tunisia pun tidak tinggal diam, Nabil Maâloul memasukan Saber Khelifa menggantikan sang kapten Wahbi Khazri.

Namun keberuntungan masih berada pada anak asuh Gareth Southgate. Berawal dari sepak pojok, Hary Kane yang tanpa kawalan berhasil menyudul bola ke gawan Ben Mustapha yang tampil apik. Inggris unggul 2-1 di injury time menit 91. Hasil ini membuat  Belgia dan Inggris sama mengoleksi tiga poin. (adw/ysp/JPG)