SURABAYA-RADAR BOGOR,Sutikno, 52, terpaksa merayakan Lebaran tanpa keluarga lengkap. Warga Bendul Merisi Utara, Surabaya itu kehilangan sang cucu. Namanya Galang Ardiansyah. Bocah 8 tahun yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) tersebut menghilang sejah dua hari lalu.
Kapolsek Wonocolo Kompol Budi Nurtjahjo mengatakan, pihaknya menerima laporan dari Sutikno pada Jumat (15/6) kemarin. Dia beserta jajarannya langsung melakukan upaya pencarian siswa SDN Bendul Merisi 408 tersebut.
“Saat ini kami masih melakukan upaya pencarian. Kami buka posko pantauan untuk memudahkan upaya pencarian,” kata Budi di posko pencarian di perumahan Bendul Merisi Utara, Sabtu (16/6).
Budi mengaku sudah memeriksa sejumlah saksi yang ditengarai sempat melihat keberadaan Galang sebelum menghilang. Namun belum ada titik terang mengenai keberadaannya. “Kami minta bantuan tiga pilar (jajaran Pemerintah Kota Surabaya) untuk ikut membantu mencari Galang,” tutur Budi.
Kepala BPD Linmas Eddy Christijanto menambahkan, pihaknya sudah memviralkan kabar anak hilangnya Galang ke sejumlah media sosial. Eddy juga sudah berkoordinasi dengan pihak berwajib. “Kami minta bantuan kepada pihak kecamatan dan komando rayon militer (koramil). Tapi memang belum kami temukan,” tutur Eddy.
Selain dengan pihak berwajib, BPD sekaligus berkoordinasi dengan pihak pemerintah kabupaten sekitar Surabaya. Antara lain Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Pasuruan dan Mojokerto.
“Bila ada masyarakat yang menemukan adik Galang, agar menghubungi pemerintah kota Surabaya atau pada nomer telepon call center 112,” imbaunya.
Menurut penuturan Sutikno, Galang sempat ganti pakaian sebelum meninggalkan rumah. Galang mengenakan baju biru dan celana pendek warna biru tua.
Galang juga sempat berpamitan menuju ke Masjid Wadlihatul Imaroh pukul 15.30 WIB. Lokasinya hanya sekitar 2 menit dari rumah. “Galang hanya berpamitan ingin ke masjid. Dia nggak bilang kalau akan ikut takbiran,” kata Sutikno.
Saat itulah kali terakhir Sutikno mengetahui keberadaan cucunya. Sutikno pun mencoba mencari dengan menanyakan kepada beberapa tetangga. Informasi yang didapat, Galang sempat terlihat ikut rombongan takbiran tak dikenal dengan menumpang mobil pick up.
“Tapi katanya rombongan takbir iu bukan berasal dari jamaah masjid itu. Setelah itu, saat mobil pick up berangkat, cucu saya hilang,” tuturnya.
(HDR/JPC)
