25 radar bogor

Istri Hajar Pelakor Jelang Sahur Sampai Ampun-ampunan. Om Kasihan..Saya Mohon Om

Video saat seorang istri menghajar pelakor di Kendari.
Video saat seorang istri menghajar pelakor di Kendari.

KENDARI-RADAR BOGOR, Video istri sah melabrak pelakor (perebut laki orang) kembali beredar di media sosial. Kali ini tak hanya melabrak, sang istri juga menghajar si pelakor sampai ampun-ampunan.

Informasinya, aksi itu terjadi di sebuah rumah kos-kosan di Komplek Perumahan Wua-wua, Kecamatan Wua-wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (11/6/2018) dini hari menjelang sahur.

Si istri tersebut mendatangi kost pelakor bersama seorang wanita yang diduga keluarganya. Ia menyeret pelakor di jalanan dan menghajarnya hingga ampun-ampunan.

Video Istri Sah Labrak Suami saat Beri Kejutan Ultah ke Pelakor di Kantornya

Dalam video yang diunggah akun Facebook Risa Sygg itu, pelakor terlihat mengenakan celana training berwarna ungu dan baju kaos putih. Sedangkan pelaku mengenakan sweater hitam dipadu celana training hitam.

Pelaku menindih dab duduk di atas perut pelakor. Ia menjambak rambut pelakor dan menampar wajahnya berkali-kali.

“Eh anakku nah sakit, kau kurung suamiku di kostmu. Sudah berbulan-bulan lebih kau sama-sama. Baru kau bilang kau mau ceraikan suamiku. Mana buktinya, mana suratnya,” ucap pelaku dengan logat khas Sulawesi sambil menjambak rambut pelakor.

Korban tampak tak berdaya, beberapa kali ia memelas meminta bantuan kepada seorang lelaki yang berada di lokasi kejadian. “Om kasihan, saya mohon om,“ ucap pelakor.

Wanita berbadan kurus itu juga memelas kepada pelaku. Ia berjanji tidak akan memutuskan hubungannya dengan suami pelaku. “Sumpah saya tida akan ganggui lagi suamimu,” ucapnya memelas.

Namun pelaku tak menghiraukan. Ia terus-terusan menghajar pelakor. Pelaku memukul payudara dan wajah korban.

“Oh ndak, kau bilang cuma bertemanji dengan suamiku, ternyata kau tinggal satu kamar dengan suamiku,” imbuh pelaku.

Dalam kondisi kesakitan, korban kembali meminta tolong. “Om tolong om. Om saya mohon,” pinta korban.

Seorang pria kemudian berusaha melerai perkelahian tak seimbang tersebut. “Eh komplek ini komplek, Sudahmi,” ucap pria itu.(one/ysp)