25 radar bogor

Keluhkan Kualitas Udara

ilustrasi

CIBUBUR–RADAR BOGOR,Warga Kecamatan Cileungsi merasa baku mutu udara pada luas wilayah tersebut membutuhkan penanganan serius. Pasalnya, untuk menghirup udara segar sangatlah sulit dikarenakan polusi udara yang berasal dari asap kendaraan yang melintas, maupun industri yang ada di sekitarnya.

Sehingga jangan salah, banyak warga yang menderita tuberculosis (TBC) hingga menyebabkan kematian. Seperti dikatakan Taufik Hidayat (27) warga Cileungsi. Dia mengeluhkan banyaknya truk-truk besar serta industri yang berdampak buruk bagi masyarakat.

”Teman saya sampai meninggal karena TB paru. Di sini banyak banget truk gede yang asap dan debunya mengganggu. Industri-industri juga banyak di sini yang asap pabriknya jadi polusi,” ujarnya.

Apalagi di wilayahnya sangat minim ruang terbuka hijau (RTH) yang dapat dipergunakan masyarakat untuk berinteraksi maupun menghirup udara segar. Namun demikian, ia hanya bisa pasrah dengan keadaan tersebut.

”Mau gimana lagi, di sini sudah lama seperti ini. Kami hanya bisa berharap pemerintah dapat memperhatikan kondisi kami,” tuturnya.

Sementara itu, seorang warga lainnya, M Yanuar Danoe (38) mengatakan, tidak keberatan dengan banyaknya industri yang berada di wilayahnya.

Pasalnya, bantuan kerap diberikan para industri melalui program CSR untuk masyarakat setempat. Hanya saja, memang, perusahaan juga punya andil dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat sekitar.(cr2/c)