25 radar bogor

Gahar berkat Doa Ibu

BINTANG: Gelandang Selangor asal Indonesia, Evan Dimas Darmono (kanan) saat berhadapan dengan pemain PKNS di Malaysia Super League (MSL).
BINTANG: Gelandang Selangor asal Indonesia, Evan Dimas Darmono (kanan) saat berhadapan dengan pemain PKNS di Malaysia Super League (MSL).

SELANGOR–RADAR BOGOR, Evan Dimas Darmono tak besar kepala walaupun performanya sedang on fire. Pesepak bola asli Sura­baya itu baru saja mencetak dua gol dalam dua laga secara berun­tun bersama Selangor FA.

Berkat golnya ke gawang PKNS, Rabu (6/6) malam di Stadion KLFA, Kuala Lumpur, Evan Dimas memanen sanju­ngan. Terlebih, gol yang terjadi pada menit ke-60 tersebut tercipta melalui sebuah proses berkelas.

Evan Dimas melakukan solo run dari tengah lapangan. Ketika mendekati kotak perta­hanan lawan, ia melepaskan tembakan mendatar dengan kaki kanannya. Bola mengge­linding ke pojok kanan gawang tanpa mampu dijangkau kiper Mohd Shahril Sa’ari.

”Mungkin doa ibu saya sedang didengarkan oleh Allah,” ucap Evan Dimas kepada JawaPos.com, Kamis (7/6) dini hari.

Kondisi ini jelas membuat mantan pemain Bhayangkara FC ini mulai bisa bernapas lega. Pasalnya, ia sempat menga­lami masa krisis bersama Selangor FA.

Sebagai pemain asing, kontribusi Evan Dimas dianggap belum maksimal. Proses adap­tasi yang lamban ditengarai sebagai penyebabnya.

Perubahan positif mulai muncul setelah Evan Dimas me­ngajak kawan dekatnya, Fuguh Pangestu untuk mene­maninya tinggal di Malaysia. Evan juga memanggil mana­jernya, Robert Nepa Seno ke Mala­ysia pertengahan Mei lalu.

Perlahan, Evan Dimas mulai menemukan performa terbaik­nya. Sebelum mencetak gol ke ga­wang PKNS, ia menja­ring­kan satu gol ke gawang Kelantan FA. Menurut Evan, selain perfor­manya yang tengah on fire, permainan Selangor FA juga sedang bagus belakangan ini.

”Alhamdulillah. Semoga bisa seperti itu seterusnya,” harap peng­gawa Tim Nasional (Tim­nas) Indonesia ini. (saf/JPC)