25 radar bogor

Cium Tangan SBY, Gatot Nurmantyo Beri Kode. ‘Saya Nurut SBY’

Gatot Nurmantyo saat mencium tangan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Gatot Nurmantyo saat mencium tangan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

JAKARTA-RADAR BOGOR, Aksi cium tangan yang dilakukan mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merupakan cara untuk menjaga hubungan baik.

Selain itu, aksi yang dilakukan di kediaman pengusaha Chairul Tanjung itu merupakan cara Gatot untuk menjaga peluang tetap bisa berlaga di Pilpres 2019.

Begitu kata pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (4/6/2018).“Ini kan cara pelihara peluang dan menjaga hubungan baik,” ujarnya.

Dengan mencium tangan presiden keenam RI tersebut, Gatot juga memberi kode kepada para elit politik di negeri ini bahwa dia adalah orang yang berada dipihak SBY. Dengan kata lain, dalam pilpres nanti dia akan menurut pada perintah SBY.

Namun, kode dari Gatot itu diyakini turut mengundang bahaya bagi pencapresannya di Pilpres 2019. Sebab, dia seolah menutup pintu untuk didukung poros Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Namun demikian, Hendri Satrio menyebut bahwa peluang Gatot didukung poros Mega dan Prabowo masih ada. Salah satunya, dia menyarankan agar Gatot melakukan hal yang sama ke SBY, kepada Mega dan Prabowo.

“Kalau sampai cium tangan keren itu usahanya. Asal yang punya tangan mau dicium,” tukasnya.

“Iya, itu ngasih kode komunikasi politik, ‘saya nurut SBY’,” sambung pendiri Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) itu. (ian/ysp)