BOGOR–RADAR BOGOR,Dalam waktu dekat ini Pemkot Bogor akan meluncurkan dua bus sekolah yang akan melayani para pelajar menuju sekolah. Tak hanya itu, bus tersebut juga rencananya akan melayani rute menuju museum-museum yang ada di Kota Bogor.
”Harapan saya setelah Lebaran sekitar Juli 2018 di-launching. Nanti akan kami coba bus sekolah ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat yang besar, khususnya kepada para siswa yang kurang mampu,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Fahrudin.
Untuk operasionalnya, Disdik sudah menyiapkan beberapa lokasi dan jalur penjemputan bus sekolah. Semisal di jalur Cilendek–Semplak. Dengan berawal dari Kawasan Atang Senjaya dan drop di Terminal Merdeka. Jika sudah di Terminal Merdeka, siswa yang sekolah di SMPN 7, SMPN 1, SMAN 1, cukup berjalan kaki.
Kasubag Umum dan Kepegawaian Disdik Kota Bogor Ayub Cahyono menambahkan, berdasarkan hasil rapat bersama, dari dua bsus awal yang disiapkan, salah satunya akan melayani rute seputaran sistem satu arah (SSA) dengan harapan mengurangi kemacetan yang diakibatkan banyaknya kendaraan antarjemput.
Selain tujuannya mengurangi kemacetan, sambung Ayub, bus sekolah juga diharapkan membantu meringankan biaya transportasi bagi para siswa. Untuk itu, Disdik Kota Bogor berharap cakupan rute pelayanan tidak hanya di tengah kota tetapi ke seluruhan wilayah.
Dua bus awal yang disiapkan memiliki ukuran berbeda, yakni medium bus dengan daya tampung sekitar 35 orang. Untuk tahap awal, bagi para pelajar yang akan menggunakan bus sekolah ini tidak dipungut biaya.
”Total anggaran pengadaan bus sekolah mencapai Rp2 miliar, termasuk segala biaya terkait bus sekolah tersebut,” tukasnya.(fik/*)
