NANGGUNG–RADAR BOGOR,Warga Desa Curugbitung, Kecamatan Nanggung, belum seluruhnya menjadi peserta BPJS Kesehatan. Dari 10.300 jiwa, hanya 60 persen atau 6.180 jiwa yang sudah mengantongi kartu BPJS Kesehatan. Sementara, sisanya, 4.120 jiwa belum punya BPJS.
Mengejar jumlah tersebut, Pemerintah Desa Curugbitung bekerja sama dengan kantor BPJS Kesehatan mengadakan program jemput bola, One Day Service.” Program ini gratis dan mandiri. Sementara iuran bulanan peserta BPJS ditentukan oleh kelas masing-masing,” ujar Kepala Desa Curugbitung Kosasih kepada Radar Bogor di sela-sela kegiatan.
Kemarin (25/5), warga yang mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Kesehatan lebih dari 500 orang.
Sekdes Curugbitung Didih Suryadi menambahkan, program ini dilakukan sesuai dengan prosedur administrasi yang berlaku. Warga yang ingin mendaftar hanya perlu menyiapkan fotokopi kartu keluarga dan KTP.
Ia juga menuturkan, selama ini warganya kesulitan mengurus BPJS Kesehatan lantaran terbentur jarak yang jauh. ”Kalau kemarin-kemarin banyak hambatannya. Sekarang sudah di depan mata, Alhamdulillah warga terbantu,” katanya.
Budi Wicaksana, salah satu petugas Bagian Perluasan Peserta BPJS Kesehatan Kabupaten Bogor menuturkan, program ini sebetulnya sudah digulirkan sejak 2017 dengan menggandeng pemerintah daerah.(cr3/c)