BOGOR–RADAR BOGOR,Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) Kota Bogor gencar mempromosikan produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Salah satunya melalui Ramadan Fair 2018. Kegiatan itu berlangsung selama sepekan dan berakhir Minggu (27/5) mendatang.
Pengelola Dekranasda dan sekaligus Galeri Kerajinan, Saepuddin Zuhri mengatakan, untuk Ramadan Fair tahun ini melibatkan semua pengrajin UMKM yang tergabung di Dekranasda Kota Bogor.
“Hampir semuanya ikut Ramadan Fair, kecuali kuliner. Nantinya akan ikut gabung di Ramadan Fair khusus kuliner,” kata Saepuddin kepada Radar Bogor, kemarin.
Dia berharap Ramadan Fair dapat meningkatkan penjualan produk serta memperkenalkan kepada masyarakat khususnya pengunjung mal. Termasuk boneka dan toys, aksesori dan craft.
Di Ramadan Fair kali ini, kata dia, masing-masing pengrajin atau UMKM menawarkan program khusus. Mulai harga spesial, dan menampilkan berbagai produk teranyarnya.
Seperti UMKM batik yang menampilkan produk terbaru dan busana dengan memberi potongan harga. Sedangkan beragam usaha aksesori menyiapkan produk terbarunya serta harga khusus. Tanpa kecuali dengan beragam jenis boneka. Termasuk Monesplush yang menawarkan harga khusus.
Pengrajin atau pemilik Monesplush, Linda menuturkan, selama Ramadan Fair dirinya memberikan program harga khusus yang berlaku hampir semua jenis barang. Linda menambahkan, untuk persiapan mudik dengan perjalanan jauh, ada harga khusus untuk bantal leher dan mobil.
“Mulai dari Rp20 ribu,” kata Linda kepada Radar Bogor, kemarin (21/5).(mer/c)
