SEMARAPURA -RADAR BOGOR, Minuman keras (miras) kembali lagi memakan korban. Kali ini, I Putu Swastawan, 46, Dusun Kaja Kangin, Desa Tegak, Kecamatan Klungkung meregang nyawa karena miras.
Bukan karena miras yang diminumnya adalah miras oplosan, melainkan karena Swastawan terlalu banyak meminum minuman keras
sehingga mengakibatkan ia mabuk dan akhirnya mengalami kecelakaan di Jalan Raya Besakih, Wilayah Pedanan, Kecamatan Klungkung.
Kasatlantas Polres Klungkung. AKP Taufan Rizaldi saat dikonfirmasi, Minggu (20/5) membenarkan peristiwa tersebut.
Menurutnya, peristiwa itu berawal ketika I Putu Swastawan yang dalam keadaan mabuk memaksakan diri mengendarai mobil Jeep Toyota DK 10507 DP.
Tidak sendiri, Swastawan yang pada saat itu melajukan kendaraannya dari arah utara menuju ke selatan ditemani oleh rekannya, yaitu I Gede Genesa, 21 asal Dusun Kaja Kangin, Desa Tegak
“Setibanya di TKP, Jeep yang dikendarai Swastawan menabrak pinggiran parit sehingga mengakibatkan kendaraannya terbalik,” katanya.
Akibat tertindih oleh Jeep yang dikendarainya itu, Swastawan akhirnya merenggang nyawa di lokasi. Sementara Gede, menderita luka-luka dan dirawat di RSUD Klungkung.
“Korban Gede dirawat di RSUD Klungkung karena menderita luka lecet pada dada kiri, luka pada jari tengah tangan kanan, dan luka pada kelopak mata kanan bawah,” bebernya.
“Kesimpulan sementara, karena lalainya pengemudi Jeep Toyota DK 1507 DP pada saat mengemudikan kendaraannya dalam pengaruh alkohol sehingga sebagai penyebab kecelakaan lalu lintas,” tandasnya.
Sementara itu saat ditemui di RSUD Klungkung, Gede tampak ditemani oleh kerabatnya. Namun ketika dimintai keterangannya, kerabat Gede enggan berkomentar.
“Sadar kok. Cuma berdua saat kecelakaan,” jawab kerabat Gede singkat. (rb/ayu/mus/JPR)
