25 radar bogor

Polri Tantang Pihak yang Sebut Aksi Teror Bom dan Penyerangan Rekayasa

JAKARTA-RADAR BOGOR, Polri menyatakan ketidaknyamanannya jika ada pihak ataupun orang yang mengatakan bahwa aksi teror merupakan rekayasa.

Bahkan, Polri menantang kepada pihak yang menuding untuk menunjukan bukti-bukti.

“Polri tidak nyaman dengan cap rekayasa, Siapapun yang menyebutkan rekayasa kami tunggu bukti,” Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Mohammad Iqbal di Mabes Polri, Jakarta, Senin (21/5/2018).

Jika memang serangkaian aksi teror yang terjadi di Indonesia merupakan rekayasa, kata Iqbal, sekelas sutradara Hollywood yang  paling canggih sekalipun belum tentu bisa merekayasa bom bunuh diri di tiga gereja Surabya, ataupun aksi penyerangan Mapolda Riau.

Iqbal menambahkan, saat ini pihaknya telah menahan beberapa orang lantaran mengaitkan serangkaian aksi teror yang terjadi, merupakan suatu rekayasa yang dilakukan oleh pihak-pihak untuk kepentingan tertentu.

“Beberapa sudah ditangkap yang terbukti secara hukum memposting berita bohong dan ujaran kebencian sudah diproses, ini pelajaran,” tegas Iqbal. (ysp)