25 radar bogor

Jaring Asmara Selama Ramadan

IST KEBERSAMAAN: Program tarawih keliling Desa Kiarasari mendapat respons dari warga.

SUKAJAYA–RADAR BOGOR, Ada kebiasaan menarik yang selalu dilakukan Pemdes Kiarasari untuk men­jaring aspirasi masyarakat.

Di antaranya dengan program Jaring Aspirasi Masyarakat Ramah Tamah (Jaring Asmara), yang salah satunya lewat subuh keliling dan tarawih keliling.

Kades Kiarasari Nurodin menjelaskan, program tersebut -di luar Ramadan- rutin ia lakukan sebulan sekali. Tujuan­nya, ia ingin tahu harapan-hara­pan warga Kiarasari yang dapat ia penuhi selama memimpin sebagai kepala desa Kiarasari.

”Kami lakukan setiap satu bulan sekali ke setiap tingkat RW se-Desa Kiarasari. Untuk Ramadan ini, kami akan tingkatkan penjaringan aspirasi secara rutin melalui tarawih keli­ling dari satu tempat ke tempat lainnya,” ujarnya.

Di samping menjaring aspirasi dari masyarakat, lanjut Nurodin, subuh dan tarawih keliling juga bermanfaat untuk menjalin tali silaturahmi. Berdakwah, katanya, tentu menjadi tujuan utama program-program tersebut.

Ia meyakini, penguatan program-program pemerin­tahan di Desa Kiarasari, tidaklah cukup hanya mengandalkan sosialisasi secara formal melalui berbagai pertemuan. Harus dikuatkan dengan menyentuh aspek spiritual.

Melalui program ini, lanjut dia, bisa menjadi alternatif jitu untuk menjaring berbagai aspirasi masyarakat.

”Saya yakin, dengan menge­depankan prinsip ilahiah, fikriah, dan juga ilmiah, segala beban dan permasalahan dapat diatas bersama-sama.

Momen Ramadan ini akan saya gunakan sebaik-baiknya untuk terus mengevaluasi kekurangan-kekurangan kami, agar masya­rakat Desa Kiarasari bahagia lahir dan batin,” pungkas pria kelahiran 1980 itu.(cr3/c)