25 radar bogor

Ngopi Kekinian di Kedai Kopi Kieu

MENUNGGU BUKA: Gyan dan Idham bersantai di Kedai Kopi Kieu, kemarin (18/5). Kedai kopi kekinian ini terkenal dengan harganya yang murah.

Bicara soal kedai kopi, jumlahnya memang sudah tak terhitung di Kota Hujan. Baik itu kedai kopi lokal maupun yang mewah. Namun, jika Anda sedang mencari kedai kopi yang enak, kekinian, dan tidak menguras kantong, mungkin Kedai Kopi Kieu bisa menjadi pilihan. Cukup dengan Rp5 ribu Anda bisa menyeruput kopi sambil kongko seru dengan teman-teman.

Laporan: Rani Puspitasari

Berlokasi di Jalan Raya Taman Cimanggu No 60, kedai kopi yang satu ini bisa menjadi tempat alternatif nongkrong bersama teman-teman. Menggunakan tagline ‘Kopi untuk Semua’, kedai kopi yang dirintis Idham Muhammad Husen, Gian Yuniarto, dan Irfan Fajar ini dipastikan ramah kantong. Kopi andalan mereka, Cikopi, Cikopi susu dan Cikopi es dijual dengan harga Rp5 ribu saja.

“Banyak sekali sekarang kedai kopi di Bogor. Namun kalau lihat harganya pasti yang sudah banyak tahu berapa. Nah, kami ingin kedai kopi kami itu tidak membuat kantong atau dompet pencinta kopi langsung ludes dengan harganya yang cukup mahal,” kata Idham kepada Radar Bogor.

Tagline yang mereka gunakan juga bertujuan untuk merangkul semua orang. Tidak hanya pencinta kopi juga pencinta kopi yang serius, pencinta kopi biasa hingga pencinta teh atau cokelat. Karena mereka juga menyediakan aneka minuman teh dan cokelat, seperti green tea dan thai tea.

Konsep tempat kopi mereka pun simpel. Tidak seperti tempat kopi yang sedang booming di Kota Bogor saat ini yang terkesan mewah. Tapi, menurut Idham, Kedai Kopi Kieu lebih mengu­tamakan kenyamanan pengunjung dengan kebersihan yang mereka pentingkan.

“Memang tidak diberi kesan kedai mewah karena di sini kami ingin para pencinta kopi semua kalangan kumpul, bukan saja yang bisa membeli kopi dengan harga mahal saja. Tapi, rasanya tidak kalah enak,” tegasnya.

Nama kopi yang mereka sajikan pun unik. Cikopi, yang merupakan sebutan kopi dari bahasa Sunda yang berarti cai kopi. Nama ini juga diambil karena mereka membuka kedai di daerah Sunda agar lebih dekat dengan masyarakat.

Cikopi merup­akan racikan sendiri yang bahannya dari kopi terkenal di Bogor, yaitu Kopi Liong Bulan. “Hanya dibagi varian, yaitu Cikopi es dan Cikopi susu,” jelas Idham.

Dia menambahkan, bagi pencinta kopi serius yang biasanya memilih kopi-kopi yang asli bukan racikan, tidak usah khawatir. Mereka juga menyediakan macam-macam kopi asli, seperti Cikopi Gayo, Cikopi Ende, Cikopi Tiwus yang disajikan dengan metode tubruk atau V60, french press, vietnam drip dan lainnya.

“Jadi bagi pencinta kopi serius jangan khawatir, kami juga menyediakan macam kopi tersebut dengan harga sekitar Rp15 ribuan,” ungkapnya.

Idham mengungkapkan bahwa Kedai Kopi Kieu juga menyajikan menu makanan atau camilan temannya ngopi. Seperti Indomie, pisang bakar, roti bakar, dan aneka camilan lainnya yang tidak kalah murah.

“Nah, kalau nama kedai Kopi Kieu sendiri terinspirasi dari bahan bercanda orang-orang Bogor, yang bila melihat sesuatu yang bagus akan bilang meuni kieu (gini banget) sambil mengacungkan jempol,” tambahnya.(ran/c)