25 radar bogor

Kunker Usmar Lewat Batas Waktu

Usmar Hariman

BOGOR–RADAR BOGOR,Meninggalkan Kota Bogor sejak Senin (7/5) malam lalu, hingga kemarin (16/5) siang Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman tak kunjung pulang ke Bogor.

Padahal, untuk kunjungan kerja (kunker) ke Spanyol, Jerman dan Italia, Usmar hanya mengantongi izin selama tujuh hari dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pergi ke luar negeri.

Berdasarkan agenda wali kota Bogor yang disiarkan oleh Humas Pemkot Bogor, Usmar masih diagendakan menghadiri undangan dalam rangka kunjungan Bermad Water Control Solution di Barcelona, Spanyol, pukul 08.00 waktu setempat, kemarin.

Namun, menurut Asisten Administrasi Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota (Setdakot) Bogor, Hanafi, Usmar sudah dalam perjalanan menuju Bogor sejak siang kemarin. Sehingga, tadi malam (16/5) Usmar dipastikan tiba di Kota Hujan.

“Nanti sekretaris pribadinya menjemput sore ini ke bandara,” jelasnya kepada wartawan, kemarin (16/5).

Hanafi tidak bisa menampik jika kepergian Usmar memang lewat dari waktu yang diizinkan oleh Kemendagri. Namun, ia menduga bahwa keterlambatan­nya pulang ke Indonesia lantaran ada kesalahan teknis. “Yang jelas, beliau tidak lebih dari 10 hari. Melalui informasi nanti malam sudah di sini. Mungkin saja di sana ada perubahan jadwal, kan, kita tidak tahu, sehingga ada pengunduran waktu sehari atau dua hari,” terangnya.

Ia pun enggan menyebutkan bahwa apa saja sanksi yang akan diterima Usmar jika melanggar ketentuan yang ada. Tapi, secara kedokumenan, akan ada auditor yang memeriksa.

“Sanksinya apa, saya tidak bisa menjawab. Tapi yang jelas, secara dokumen nanti yang membahas auditor. Secara izin hanya tujuh hari saja,” kata Hanafi.

Ketika dikonfirmasi, Usmar membenarkan bahwa dirinya akan kembali tiba di Indonesia sore kemarin. Kemudian, hari ini (17/5) dirinya sudah mulai beraktivitas di Bogor. Usmar diagendakan untuk mengisi kegiatan Kuliah Subuh di Kelurahan Loji, Kecamatan Bogor Barat, pada pukul 05.30 WIB.

“(Pulang) sore insyaallah, doakan ya,” ucapnya.

Dia menjelaskan, perjalanan bersama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan sebenarnya ke empat negara, yakni Spanyol, Italia, Jerman, dan Turki. Namun, Usmar hanya ikut ke Spanyol, Italia, dan Jerman.

“Nah, kenapa kita lakukan kunker berantai, karena kota-kota atau negara-negara ini saling berdekatan dan masing-masing negara memiliki keunggulan tersendiri yang dibutuhkan oleh PDAM kita,” jelasnya.(fik/c)