25 radar bogor

Berdayakan Santri Bangkitkan Ekonomi

KERJA SAMA: IPB menggagas program pemberdayaan ekonomi umat berbasis pesantren.

BOGOR–RADAR BOGOR, Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar Soft Launching Program Pemberdayaan Ekonomi Umat Berbasis Pesantren di Bidang Kelautan Perikanan, kemarin (6/5).

Kepala PKSPL IPB Ario Damar memaparkan, keberadaan santri yang sangat dekat dengan masyarakat dan berada di setiap penjuru nusantara bisa memba­ngkitkan perekonomian masyarakat sekitar santri.

Khususnya pesantren- pesan­tren yang berada di pesisir laut dalam memanfaatkan kekayaan bahari. “Kami ingin para santri tak hanya belajar agama, tapi juga ikut berkon­tribusi dalam mengembangkan pereko­nomian warga sekitar pesantren agar lebih baik,” ujarnya.

Nah, untuk menyukseskan program tersebut, PKSPL IPB menggandeng Koperasi Mitra Santri Nasional (KMSN), Forum Zakat (FoZ) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Menurut Rektor IPB, Arif Satria, saat ini santri masih mendalami ilmu agama. Arif yakin, keberadaan santri bisa memberikan hal lebih dari sekadar mentransfer ilmu agama, yakni menjadi basis perekonomian rakyat.

“Santri memiliki spiritual intelegensi yang sangat bagus dan ini menjadi modal untuk mengom­binasikan keahlian dalam berwirausaha. Maka dari itu, kami menggandeng MUI serta KMSN untuk mengembangkan program ini,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua MUI Pusat KH Ma’ruf Amin me­nyambut program yang digagas IPB. Menurutnya, sudah saat­nya pesantren ikut serta men­jadi agen perubahan khususnya di bidang pereko­nomian negara. “Saya berharap, peme­rintah bisa membantu program ini agar bisa berkembang lebih besar,” ucapnya.(ran/c)