BOGOR –RADAR BOGOR,Tak melulu menuntut kenaikan upah, peringatan Hari Buruh kali ini justru diisi dengan hal lain. Seperti yang dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Bogor, yang memberikan pelatihan berwirausaha bagi para buruh.
Kepala Disnakertrans Kota Bogor Samson Purba menjelaskan, hal ini merupakan salah satu inovasi dalam memperingati May Day yang jatuh pada 1 Mei. Untuk itu, ia melakukan pelatihan untuk buruh di Hotel Purnama, Kecamatan Megamendung, Kamis (3/5). “Pelatihan kali ini berbeda, tidak soal aturan ataupun regulasi, tapi materi kewirausahaan. Khusus tahun ini, para buruh diberikan pelatihan keterampilan membuat sabun dan minyak wangi,” jelasnya kepada Radar Bogor.
Samson mengatakan, materi persiapan purnakerja ini diberikan kepada para serikat pekerja dari setiap perwakilan pabrik atau perusahaan di Kota Bogor. “Biasanya para buruh bingung mau ke mana. Minimal pelatihan ini bisa memberikan mereka pilihan. Selain itu, para pekerja memiliki persiapan saat memasuki masa pensiun,” terangnya.
Dengan bermunculannya para wirausaha baru, ia menganggap bisa membuka kesempatan lowongan kerja lebih banyak. Sehingga akan berdampak pada berkurangnya angka pengangguran di Kota Bogor.
“Minimal dari 50 peserta di angkatan pertama, beberapa orang bisa membuka usaha saat pensiun nanti. Kalau dampaknya bagus, kami akan jadikan kegiatan ini sebagai kegiatan rutin setiap May Day,” kata Samson.
Kegiatan tersebut disambut positif oleh para buruh. Ketua DPC SPN Kota Bogor, Budi Mudrika mengatakan, selain mendapat masukan berupa ilmu wirausaha, pelatihan ini juga dapat menyatukan antarburuh dalam satu momen.
“Kegiatan ini merupakan konsep terbaru dari May Day. Konsep di daerah seperti ini bukan untuk membedakan, tapi lebih memosisikan, lebih bermanfaat dan lebih banyak positifnya,” ujarnya.(fik/c)
