BOGOR–RADAR BOGOR,Pesatnya pembangunan Kota Bogor berimbas pada meningkatnya jumlah tenaga kerja asing (TKA). Hingga April tahun ini, terdapat 65 TKA yang bekerja di berbagai sektor.
Menariknya, TKA yang bekerja di Kota Hujan justru didominasi TKA asal India, bukan TKA asal Tiongkok yang nyaris mendominasi sejumlah wilayah Indonesia.
“India justru mendominasi TKA yang ada dan bekerja tetap di Kota Bogor. Bukan warga Tiongkok ataupun negara mana pun,” ujar Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bogor, Samson Purba, kemarin (3/5).
Dari data yang dia miliki, tren TKA yang bekerja di Kota Bogor cenderung menurun. Tercatat, pada 2017 saja terdapat 293 TKA yang bekerja. Jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2016, yang sebanyak 330 TKA.
“Jadi, memang tenaga kerja asing yang masuk di Kota Bogor sangat fluktuatif. Bahkan, sangat susah stabil lantaran banyak keluar masuk TKA tiap bulannya,” bebernya.
Berdasar data yang dihimpun disnaker, mayoritas TKA bekerja di sektor pendidikan. Sebab, Kota Bogor memiliki beberapa sekolah internasional. Rata-rata sekolah tersebut mendatangkan tenaga pengajar dari luar negeri. Baca selengkapnya di Epaper Radar Bogor hari ini(ran/c)
