JAKARTA-RADAR BOGOR, Artis Raffi Ahmad mendapat ancaman teror dan pembunuhan.
Seperti dilansir Grid.ID dari Nakita.grid.ID, Raffi Ahmad mendapat sebuah pesan ancaman dari seseorang yang tidak diketahui.
Artis papan atas ini mendapat pesan ancaman berbunyi tindakan pembunuhan. Karena itu suami Nagita Slavina memakai penjagaan atau bodyguard demi melindungi dirinya.
Begitu pula keluarganya, Nagita Slavina dan Rafathar pun selalu mendapat penjagaan setiap kali pergi keluar rumah.
Pasca teror ancaman tersebut, penjagaan di kediaman Raffi Ahmad diperketat.
Kediaman Raffi Ahmad yang terletak di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat itu tak lagi dapat dimasuki oleh orang yang tak berkepentingan.
Pantauan Grid.id di lokasi, Senin (30/4/2018) penjagaan petugas keamanan tampak ketat. pemeriksaan pun dilakukan oleh petugas keamanan kompleks perumahan kediaman Raffi Ahmad.
Selama ini jika seseorang ingin berkunjung ke kompleks kediaman suami Nagita Slavina tersebut pengunjung cukup diminta meninggalkan kartu identitas di pos penjagaan, tetapi kini penjagaan semakin ketat dengan memeriksa tas dan barang bawaan.
Selain itu barang siapa yang ingin memasuki kompleks tersebut juga sudah harus mempunyai janji dengan pemilik rumah, hal itu membuat orang yang tidak berkepentingan tidak diperbolehkan masuk.
“Perintah penjagaan sekarang makin kita perketat, kalau nggak ada perlu nggak boleh (masuk), udah ada janji belum,” ujar petugas kemananan kompleks kediaman Raffi Ahmad kepada Grid.ID. Senin (30/4/2018).
Pantauan Grid.ID di lokasi kendaraan seperti mobil yang memasuki kompleks perumahan diharuskan membuka kaca mobil untuk mengetahui pengendara.
Ada pun pengendara kendaraan roda dua seperti motor pengemudi ojek online yang ingin menjemput penumpang atau mengantarkan pesanan makanan juga harus mengikuti pemeriksaan di pos keamanan.
Sementara itu Raffi mengaku tidak terlalu menganggap ancaman tersebut tetapi perlu menjaga diri baik-baik.
“Itu ada-ada saja ya, tapi enggak pernah digubris,” ujar Raffi, Jumat (27/4/2018).
Bahkan ia pun tidak takut dengan pesan ancaman tersebut dan justru menantang balik pelakunya.
“Coba aja kalau berani gitu, Kan pasti kena hukum, soalnya kita kan negara hukum,” ujar Raffi.
Menurutnya pesan ancaman tersebut ulah seseorang yang tidak suka dan sirik padanya. (ysp)
