25 radar bogor

Wujudkan Kabupaten Bogor Termaju, Nyaman dan Berkeadaban

Calon Bupati Ade Yasin saat mengunjungi ribuan masyarakat Bogor dalam acara yang digelar oleh tim pemenangan Sahara, di salah satu kediaman tokoh Citeureup, Kamis (26/3/2018).

CITEUREUP-RADAR BOGOR, Calon Bupati Ade Yasin mengunjungi ribuan masyarakat Bogor dalam acara yang digelar oleh tim pemenangan Sahara, di salah satu kediaman tokoh Citeureup, Kamis (26/3/2018).

Dalam acara Isro Miraj dan Syukuran yang dihadiri banyak artis kondang  itu, pasangan calon (Paslon) Hj. Ade Yasin – H. Iwan Setiawan (Hadist) nomor urut 2 memaparkan  program unggulannya,  yaitu Panca Karsa.

“Kami mempunyai program unggulan Panca Karsa yaitu, Bogor Membangun, Bogor Cerdas (Bodas), Bogor Maju, Bogor Sehat dan Bogor Beradab. Jadi, kami mewujudkan Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban,” jelasnya.

Lebih lanjut paslon Hadist menambahkan, bahwa program unggulan Panca Karsa, salah satunya program pendidikan dengan kartu Bodas yang harus di kembangkan di Bumi Tegar Beriman.

“Visi dan misi kami sangat jelas, dan untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor. Program yang sudah dijalankan, akan dilanjutkan kembali. Karena, masih ada program yang harus diperjuangan demi kemajuan Kabupaten Bogor,” ujarnya.

Adik dari Rahmat Yasin (RY) menambahkan, bahwa terkait kebutuhan apapun yang diinginkan oleh masyarakat, persoalannya ada dipercepatan pembangunan.

“Pemerintah mempunyai dana bos dari APBN. Kami sudah hitung-hitung untuk program pendidikan dan kesehatan dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bogor lewat bogor cerdas (Bodas),” imbuhnya.

Lebih lanjut Ade Yasin menambahkan, bahwa program Panca Karsa yang akan diwujudkan adalah bantuan dari pemerintah. Jika masyarakat menginginkan Ade Yasin menjadi Bupati Bogor, nanti tolong dibantu sepenuhnya.

“Hal Kecerdasan sekarang ini banyak anak sekolah yang mahal biayanya dan harus dicarikan solusi untuk beli berbagai macam keperluan sekolah. Saya ingin Bogor lebih cerdas lulus minimal SMA dan itu adalah program unggulan dan bukan janji,” tegasnya.

Selain itu, ia juga mengaku akan memperhatikan Adrasah Diniyyah (MD) yang hingga saat ini belum mwndapat perhatian maksimal dari pemerintah.

“Saat ini regulasi sedang dipersiapkan di pusat. Tentunya, di daerah nanti akan mengikuti. Insya Allah, selain pesantren MD juga prioritas,” ucapnya. (*/ysp)