GUNUNGPUTRI–RADAR BOGOR,Jalan alternatif Gunungputri-Cibinong, tepatnya di Jalan Raya Leuwinanggung, Desa Cikeas, Kecamatan Gunungputri, rawan kecelakaan. Informasi yang dihimpun Radar Bogor, kecelakaan yang terjadi di jalan tersebut akibat banyaknya tanah merah bekas ban truk, serta sisa material beton fondasi jalan yang berada di tengah jalan.
“Sebulan bisa sepuluh kali kecelakaan. Lokasinya tepat di tempat bekas material fondasi yang belum dipindahkan,” ujar Indri Yuniarti (35) warga Desa Cikeas Udik.
Selain itu, tidak adanya penerangan sepanjang jalan tersebut, menjadi faktor utama kerap terjadi kecelakaan. “Kalau malam gelap, kadang banyak kendaraan yang terjatuh saat melindas material,” ucapnya.
Menanggapi hal itu, Kapolsek Gunungputri, Kompol Yudi Kusyadi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kecelakaan yang terjadi akibat minimnya penerangan. “Iya, sepanjang jalan Leuwinutug, tidak ada penerangan jalan. Itu yang menjadi penyebab kecelakaan di sana,” katanya.
Ia pun meminta agar pengendara yang melintas di jalan tersebut lebih berhati-hati. “Di sana ada beton jalan. Kami sudah beri spanduk imbauan untuk pengendara agar tidak memacu kendaraannya terlalu kencang saat melintasi jalan baru Leuwinutug,” katanya.(all/c)
