CIBINONG–RADAR BOGOR,Kondisi Situ Pemda Cibinong memprihatinkan, kumuh tak terawat. Sampah tersebar di setiap sisi, sejauh mata memandang. Belum lagi airnya yang jauh dari kata jernih, kotor pun hitam. Meski ada larangan memancing, masih saja ada warga yang mencoba mencolong peruntungan.
Melihat kondisi tersebut, Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor berencana akan mulai rutin membersihkan Situ Pemda Cibinong dengan mengerahkan dua perahu pembersih dari corporate social responsibility (CSR) bank BJB.
”Kami nanti mau beli dua unit perahu dari dana CSR untuk membersihkannya, mudah-mudahan cukup,” urai wanita yang biasa disapa Ifah itu.
Nantinya, ungkap Ifah, untuk pembersihan akan melibatkan relawan dari PMI.
”Hanya dibersihkan, karena kalau pengerukan itu kewenangannya di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS),” bebernya.
Untuk fungsi Situ Pemda Cibinong sendiri, menurut dia, tidak akan berubah karena belum ada yang mau memanfaatkannya. Berbeda dengan Situ Cikaret, ada developer yang akan membangun perumahan dan sempadan Situ Cikaret bisa dimanfaatkan untuk jogging track.
”Kami titipkan sempadannya untuk dikelola,” jelasnya.
Ketidakmampuan Pemkab Bogor mengurus Situ Pemda Cibinong sehingga harus memanfaatkan CSR bank bjb pun, sebelumnya sempat dilontarkan Kasi Perencanaan Irigasi dan Sumber Daya Air pada Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Kabupaten Bogor Sugismanto.
”Sebetulnya Pemkab Bogor yang bertanggung jawab. Hanya saja, kemarin-kemarin itu tidak ada anggaran khusus (untuk perawatan, red),” ujarnya.
Dikatakan Sugismanto, sejak awal tahun pihaknya telah berencana mengelola situ dengan menggunakan anggaran khusus. ”Tapi dalam waktu dekat ini, kami akan bersihkan situ yang luasnya sekitar 6 hektare tersebut. Sampahnya akan diuruk,” tukasnya. (wil/c)