RIAU-RADAR BOGOR, Kasus tahanan kabur kembali terjadi. Kali ini di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Tanjungbalai Karimun, Kapulauan Riau (Kepri).
Empat tahanan kabur dengan cara merusak teralis yang menjadi pagar penghalang ruang tahanan Rutan. Insiden diketuhi pada Sabtu (21/4) pagi sekitar pukul 04.30 WIB.
Kepala Rutan Kelas II B Tanjungbalai Karimun Eri Erawan mengatakan, keempat tahanan baru masuk di rutan pada awal 2018. Identitas keempat tahanan pun diketahui secara jelas.
Pertama, Surianto bin Amat Basuki, 34, warga Kelurahan Tanjungbalai Kota Kecamatan Karimun. Dia tahanan Polres Karimun atas kasus narkoba dan masuk pada Senin (12/3) lalu.
Kedua, Zahar alias Ubin bin M Yunus, 32, warga Kampung Bukit Kelurahan Meral Kota Kecamatan Meral. Pelaku merupakan tahanan Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun atas kasus narkoba dan dijebloskan pada Kamis (18/1) lalu.
Ketiga, Riky Susanto bin Sugianto, warga Bukit Sidomulyo Kecamatan Karimun. Rizy adalah tahanan Polres Karimun atas kasus pencurian dan dijebloskan pada Senin (26/3).
Kemudian yang keempat, Paizal alias Rizal, warga Desa Penarah, Kecamatan Belat. Ia merupakan tahanan Pengadilan Negeri Tanjungbalai Karimun atas kasus pencurian. Dijebloskan pada Sabtu (3/2) lalu. Keempat tahanan titipan tersebut menghuni kamar nomor 32. “Mereka kabur dengan menjebol teralis menggunakan gergaji,” kata Erawan ketika dihubungi, Sabtu (21/4).
Pihak rutan telah melakukan tindakkan untuk kembali menangkap keempat tahanan yang melarikan diri. Dari upaya tersebut, dua tahanan telah berhasil ditangkap. Adalah Riky Susanto dan Paizal. Sementara dua tahanan lain masih dalam proses pengejaran. (ysp)
