25 radar bogor

Pilih Paraji ketimbang Bidan

SEPI: Warga di Kecamatan Tanjungsari masih percaya dengan paraji ketimbang datang ke Puskesmas Tanjungsari, kemarin (18/4).

TANJUNGSARI–RADAR BOGOR, Keberadaan puskesmas, tampaknya, tidak begitu penting bagi warga Kecamatan Tanjungsari. Dalam urusan persalinan, warga di kawasan tersebut masih belum melunturkan peran dukun beranak (paraji). Buktinya, puskesmas di Tanjungsari selalu sepi.

“Iya, semua anak saya lahir sama mak paraji,” ujar Titih Asih (32) warga Desa Tanjungsari, Kecamatan Tanjungsari, kepada Radar Bogor.

Camat Tanjungsari Kosasih pun tak menutupi soal itu. Mantan sekcam Sukamamur itu mengaku, mayoritas warganya masih lebih percaya pada paraji. “Betul, kepercayaan warga masih banyak yang ke dukun kalau sakit. Kalau melahirkan ya ke paraji,” tuturnya.

Untuk itu, Muspika bersama Puskesmas Tanjungsari terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk melakukan persalinan di bidan atau puskesmas. “Ini demi keselamatan ibu dan anak. Terus kami sosialisasikan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Tanjungsari dr Adi Nuryadi mengatakan, banyaknya warga yang masih memilih ke paraji, lantaran jumlah paraji lebih banyak ketimbang tenaga medis seperti bidan.

Selain itu, jarak yang terlampau jauh juga menjadi faktor utama. “Untuk bidan di Sukamakmur ada 10 orang, kalau paraji itu ada 50 orang,” tukasnya.(all/c)