JONGGOL–RADAR BOGOR,Calon bupati Bogor Ade Ruhandi kembali mendapatkan doa dan dukungan dari ulama serta unsur masyarakat. Dukungan kali ini datang dari para habib, kiai, alim ulama serta ratusan jamaah yang hadir saat peringatan Isra Mikraj dan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Tahfidz Al Azhar Laaroiba di Kampung Bendungan RT 02/03, Desa Bendungan, Kecamatan Jonggol, kemarin (9/4).
Mereka mendoakan pasangan dari Ingrid Kansil ini untuk meraih kemenangan dan menjadi pemimpin Kabupaten Bogor periode 2018-2023.
Pada kesempatan itu, pendiri Rumah Tahfidz Al Azhar Laaroiba KH Yusuf mengucapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Jaro Ade yang telah memenuhi undangannya. Dia mengungkapkan masyarakat di Desa Bendungan sangat menginginkan pemimpin yang tegas namun bersahaja untuk memimpin Kabupaten Bogor. Orang yang dirasa tepat itu ialah Jaro Ade. ”Kami siap mendukung, dan memilih Jaro Ade sebagai bupati Bogor periode 2018-2023,” tegasnya.
Ia pun mengajak semua masyarakat yang hadir untuk mendoakan Jaro Ade agar selalu sehat dan diridai Allah SWT menjadi bupati Bogor ke-17. ”Kita sama-sama bacakan surat Al-Fatihah, agar Allah meridai beliau (Jaro Ade, red) menjadi bupati Bogor,” ajaknya.
Sementara itu, Jaro Ade mengatakan, pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang telah berkontribusi besar dalam mencetak generasi bangsa yang cerdas dan berakhlak. Hal itu dibuktikan dari sejarah Republik Indonesia pada saat masa penjajahan dahulu.
”Sejarah telah membuktikan bahwa pondok pesantren ini berkontribusi besar mulai dari merebut kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan, hingga kini mengisi kemerdekaan bangsa ini,” ujarnya.
Dirinya pun merasa bangga karena di Desa Bendungan ini segera dibangun pondok pesantren rumah tahfidz. Sehingga nantinya bisa mendidik generasi muda Kabupaten Bogor menjadi generasi yang cerdas dan saleh.
”Rumah Tahfidz Al Azhar Laaroiba ini akan mencetak penghafal Alquran yang cerdas dan soleh untuk membangun Kabupaten Bogor dan bangsa Indonesia,” tuturnya.
Calon nomor urut 3 ini pun mengajak semua jamaah untuk mendoakan Kabupaten Bogor agar lebih baik lagi serta kondusif dalam pilkada tahun ini.
Sementara itu, usai menghadiri acara, Jaro Ade langsung mengunjungi lokasi bencana tanah longsor di Kecamatan Sukamakmur. Di lokasi tersebut, ia memberikan bantuan sembako yang diserahkan ke posko bantuan dan santunan kepada satu keluarga korban meninggal dunia. Ia pun menginginkan pemerintah dan Perhutani mengkaji ulang tentang bangunan yang ada di sekitar hutan.
”Saya mengingatkan warga Kabupaten Bogor agar lebih waspada, mengingat Bogor rawan bencana,” pungkasnya. (gal/c)
