BOGOR-RADAR BOGOR, Pascakebakaran yang melanda kawasan padat pendusuk di Kampung Bantar Kemang RT04/05, Keluragan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, masih menyisakan duka.
Dari 106 jiwa korban kebakaran, sebelas diantaranya merupakan balita. Ada juga 14 anak SD, tiga pelajar SMP, dan empat berstatus siswa SMA. Mereka saat ini mengungsi di Pondok Pesantren Daarul Uluum yang letaknya tidak jauh dari lokasi kebakaran.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Ganjar Gunawan mengatakan, data untuk saat ini masih dihimpun BPBD bersama muspida setempat. “Kami masih mendata terus perkembangannya,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Saat ini, di lokasi pengungsian, sudah tersedia dapur umum untuk mencukupi makanan para korban dan beberapa bantuan berdatangan satu demi satu. Hanya saja, dari informasi yang dihimpun, pengungsi saat ini masih membutuhkan pakaian untuk anak-anak balita dan juga wanita, serta seragam anak-anak SD.
“Sekarang yang dibutuhkan pakaian anak-anak balita, seragam anak SD, pampers, dan minyak kayu putih. Lebih ke kebutuhan balita yang kami utamakan karena tidak ada lansia,” tutupnya.(ran/c)
