25 radar bogor

Ikatan Minang Bantah Dukung Paslon

SALAM KOMANDO: DPD IKM Kabupaten Bogor saat foto bersama di Stadion Pakansari.
SALAM KOMANDO: DPD IKM Kabupaten Bogor saat foto bersama di Stadion Pakansari.

CIBINONG–RADAR BOGOR,Menggalang dukungan organisasi masyarakat di tahun politik memang jamak terjadi. Namun, alangkah baiknya dilakukan dengan cara yang santun, bukan hanya klaim semata. Hal inilah yang terjadi pada Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Keluarga Minang (DPD IKM) Kabupaten Bogor.

Beredar di masyarakat bahwa mereka mendukung salah satu pasangan calon (paslon) dalam kontestasi Pilbup Bogor 2018.

Padahal, kabar tersebut tidak benar. Melainkan hanya klaim dari satu paslon. ”Jadi, ada salah satu paslon Pilbup Bogor menyatakan bahwa DPD IKM telah memberikan dukungan, padahal belum ada kesepakatan sama sekali,” ujar Sekretaris Umum DPD IKM Kabupaten Bogor Firman Roesli kepada wartawan.

Tak hanya paslon, para pendukung, bahkan tim sukses paslon juga terang-terangan menyatakan bahwa DPD IKM telah mendukung mereka. Padahal, kata dia, hingga kini DPD IKM belum menentukan sikap mendukung salah satu paslon.

”Artinya, kami bersikap netral, tetapi sebagai warga negara yang baik. DPD IKM siap menyukseskan pilkada dengan menggunakan hak pilihnya,” bebernya.

Lebih lanjut Firman mengungkapkan bahwa DPD IKM bersifat independen, mandiri dan tidak mudah diintervensi oleh pihak manapun. Juga bukan merupakan underbow salah satu partai politik.

“Tapi kalau salah satu paslon meminta dukungan, maka harus rapat pengurus terlebih dahulu, dan apabila pengurus telah menyetujui, maka berdasarkan hasil kesepakatan rapat pengurus DPD IKM siap diajak bekerja sama dan sama-sama bekerja dalam mendukung salah satu paslon,” jelasnya.

Firman juga menambahkan, sedikitnya ada tiga paslon pilbup yang sudah merapat untuk meminta dukungan, namun belum ada kesepakatan sama sekali.

”Kami seolah-olah dimanfaatkan. Misalnya kami baru dalam tahap silaturahmi, terus difoto bareng. Lalu diviralkan bahwa kami sudah komit untuk mengusung paslon tersebut oleh pengusung, atau tim sukses. Padahal itu masih dalam tahap silaturahmi,” tukasnya.(wil/c)