Adakan Rakercab, SPN Deklarasi Dukungan Buat Pasangan JADI

CISARUA-RADAR BOGOR, Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Bogor menggelar rapat kerja cabang (rakecab) di Kecamatan Cisarua, Sabtu (31/3/2018). Ini juga sekaligus mendeklarasikan diri mengusung pasangan Jaro Ade dan Ingrid Kansil (JADI) menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bogor periode 2018-2023.
Hal ini disampaikan Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Bogor, Agus Sudrajat ketika memberikan sambutan saat rakercab. Menurutnya, sosok Ade Ruhandi alias Jaro Ade, memang sejak lama konsen di bidang ketenagakerjaan, terutama begitu fokus memperjuangkan upah buruh di Kabupaten Bogor.
“Beliau begitu komunikatif dan antusias sewaktu menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bogor, memperjuangkan upah buruh,” ujar Agus di hadapan ratusan anggotannya yang mengikuti acara tersebut.
Oleh karena itu, sambung dia, tidak ada alasan lagi bagi organisasinya untuk tidak mendukung Jaro Ade di Pilkada 2018 ini. “Kami tidak perlu lagi mencari calon lain yang hanya bisa berwacana, beliau ini sudah berbuat untuk para buruh demi mewujudkan kesejahteraan buruh di Kabupaten Bogor,” bebernya.
Agus mengatakan, saat ini ada sekitar 12 ribu anggota SPN Kabupaten Bogor dan semua itu akan terus dikonsulidasikan demi kemenangan pasangan nomor urut tiga ini.
Hal senada dikatakan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Wasto Sumarno. Menurutnya, sebagai lembaga perwakilan rakyat yang diberikan amanat oleh masyarakat, maka jajarannya akan terus memperjuangkan para buruh di Bumi Tegar Beriman.
“Kami akan selalu mengawal kebijakan pemerintah agar bisa mensejahterakan buruh dan pasangan JADI ini merupakan calon kepala daerah yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS),” bebernya.
Menanggapi hal ini, Jaro Ade, mengucapkan rasa terimakasihnya atas dukungan SPN Kabupaten Bogor. Terlebih, para buruh ini begitu antusias memperjuangkan dirinya bersama Teh Ingrid Kansil.
“Keberadaan dan kehidupan buruh di Kabupaten Bogor, membuat saya menciptakan program untuk membuka 500 ribu lapangan pekerjaan bagi masyarakat Bogor,” ujar jebolan Ponpes Salafiah Nurul Mubtadi’in tersebut.
Jaro Ade pun menegaskan, jika diberikan amanah dan hak oleh Allah SWT menjadi Bupati Bogor, maka dirinya akan membuat kebijakan dengan mengumpulkan seluruh perusahaan dan industri di Kabupaten Bogor, untuk mengeluarkan dana CSR demi kesejahteraan masyarakat.
“CSR ini merupakan kebijakan yang wajib dikeluarkan setiap perusahaan, untuk kegiatan sosial maupun masyarakat di lingkungannya masing-masing,” ucap Jaro Ade.
Tak hanya itu, mantan kepala desa dua periode ini langsung berkomitmen kepada para buruh tentang tiga hal yakni, menolak upah murah, mensejahterakan buruh, dan terakhir membuat nyaman para pengusaha dalam berinvenstasi di Kabupaten Bogor sesuai dengan peraturan yang berlaku.(pin/*)