25 radar bogor

La Furia Roja Sadis!

HAUS GOL : Pemain Spanyol, Isco, melakukan selebrasi bersama Iago Aspas, usai mencetak gol ketiga bagi timnya.
HAUS GOL : Pemain Spanyol, Isco, melakukan selebrasi bersama Iago Aspas, usai mencetak gol ketiga bagi timnya.

MADRIDRADAR BOGOR, Hasil mengejutkan terjadi dalam laga persahabatan antara tuan rumah Spanyol kontra Argentina, kemarin (28/3) dini hari WIB. Tampil di Stadion Wanda Metropolitano, secara luar biasa La Furia Roja – julukan Timnas Spanyol- menggelontor setengah lusin gol gawang La Albiceleste, julukan Timnas Argentina. Spanyol menang dengan skor mencolok 6-1.

Sejarah baru pun diukir Spanyol. Ini untuk per­tama kalinya mereka mampu menang besar saat bersua Argentina. Sebelumnya, kemena­ngan yang mereka raih saat bertemu Argentina maksimal dengan mencetak dua gol.

Kemenangan tersebut bisa jadi membalas dendam yang terkubur 8 tahun lamanya. Pada laga terakhir kedua tim, juga bertajuk persahabatan, Spanyol kalah 1-4 dari Argentina. Itu terjadi pada September 2010 dan status Spanyol kalah itu adalah juara Piala Dunia 2010.

Dengan kemenangan telak tersebut, La Furia Roja kini memiliki rekor imbang dalam head to head dengan Argentina. Kedua tim telah bermain dalam 14 laga sampai sejauh ini. Spanyol dan Argentina sama-sama enam kali menang dan dua laga berakhir imbang.

Uniknya, 13 laga di antaranya terjadi dalam persahabatan. Kedua tim baru bertemu satu kali di kompetisi resmi yakni di fase grup Piala Dunia 1966. Kala itu, Argentina menang 2-1 atas Spanyol. Bintang kemenangan Spanyol atas Argentina pada Rabu (28/3) adalah gelandang Real Madrid, Isco. Dia mencetak hat-trick pada menit 27, 52, dan 75. Bagi Isco, itu merupakan trigol pertamanya bersama timnas Spanyol.

Selain itu, Iago Aspas juga layak menjadi sorotan. Maklum saja, dimainkan pada babak kedua menggantikan Diego Costa, Aspas mampu tampil memesona. Dia juga mencatat hat-trick, tapi bukan gol melainkan assists. Tiga assists-nya untuk Isco (menit 52), Thiago Alcantara (menit 55), dan Isco lagi pada menit 75. Aspas bahkan semakin sempurna dengan mencetak satu gol pada menit 74.

Pesta gol Spanyol dibuka pada menit 12 lewat Diego Costa usai menerima umpan dari Marco Asensio. Kemudian Isco membuat Spanyol unggul 2-0 pada menit 27, dan Asensio yang memberikan umpan kembali.

Argentina sempat membuka harapan saat mencetak gol pada menit 39 lewat sundulan Nicolas Otamendi, memanfaatkan umpan sepak pojok Ever Banega. Babak pertama berakhir dengan skor 2-1 untuk Spanyol.

Di babak kedua, Spanyol mengamuk. Empat gol disarangkan ke gawang Argentina yang dijaga Willy Cabalero. Dia menggantikan Sergio Romero pada menit 22 lantaran mengalami cedera. Romero mengalami masalah setelah berbenturan dengan Diego Costa saat terjadinya gol pertama. Bisa dibilang itu menjadi momen menyakitkan Cabalero karena gawangnya kebobolan 5 gol, sedangkan Romero hanya merasakan kebobolan 1 gol.

Gol Spanyol di babak kedua dicetak oleh Isco pada menit 52, assist dari Aspas. Kemudian Thiago pada menit 55, umpan dari Aspas. Pada menit 74, Aspas mencetak gol dan membawa Spanyol unggul 5-1. Isco mencatatkan hat-trick pada menit 75, umpan dari Aspas. La Furia Roja pun berpesta gol 6-1 ke gawang Argentina. Skor tak berubah hingga laga berakhir.(jpg)