JAKARTA–RADAR BOGOR,Ekonomi syariah di Indonesia menunjukkan tren positif. Hal itu terlihat dari pihak perbankan dan pelaku ekonomi konvensional mulai melirik segmen syariah untuk pengembangan bisnisnya.
Menurut Ketua Umum Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Ahmad Satori Ismail, perbankan syariah semakin mendapatkan tempat hati di masyarakat.
Atas tren itu, pemerintah diharapkan memberikan ke sempatan bagi pelaku usaha yang bergerak di bidang syariah untuk berkembang.
Jika ruang itu terus dikembangkan, keuangan syariah diprediksi dapat menjadi lokomotif perekonomian Indonesia. “Ekonomi syariah seharusnya bisa menjadi lokomotif perekonomian. Apalagi saat ini untuk bisnis perbankan sudah sangat menjanjikan,” kata Satori kepada wartawan di Jakarta, kemarin.
Senada dengan itu, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma’ruf Amin mengatakan, saat ini tantangan untuk terus menggelindingkan dan memperbesar sektor ekonomi syariah cukup besar. Tantangan itu dapat dihadapi dengan baik, karena saat ini sudah banyak dukungan dari pemerintah dan otoritas terkait.
“Sektor ekonomi syariah sudah memiliki pijakan kuat, baik dari sisi regulasi, fatwa terkait produk, jasa dan akad, infrastruktur lembaga keuangan dan bisnis syariah,” ujar Ma’ruf.
Dia berpendat, kendala dan hambatan ekonomi syariah yang selama ini menjadi penghambat sudah berangsur-angsur terkikis.(iil/jpg/JPC)