25 radar bogor

Cegah Tujuh Pelanggaran Berlalu Lintas

Foto: wilda/radar bogor LIBATKAN WARGA: Perwakilan warga diminta menyampaikan testimoninya tentang keselamatan berkendara oleh anggota Satlantas.

CIBINONG–RADAR BOGOR,Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor terus berupaya meningkatkan kesadaran keselamatan saat berkendara, khususnya di jalan raya. Selain turun ke jalan langsung, juga membuat kegiatan di salah satu mal di Cibinong.

Satlantas Polres Bogor bahkan membuat video kreatif untuk menekan angka pelanggaran dalam berlalu lintas. Kanit Regident Satlantas Polres Bogor Iptu Dicky Pranata mengatakan, ada tujuh poin yang gencar disuarakan pihaknya kepada masyarakat dalam Operasi Keselamatan Lodaya 2018.

”Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melanggar peraturan lalu lintas,” paparnya.

Sementara, terkait pelanggaran, ada tujuh poin yang sering dilakukan masyarakat, yakni tidak memakai helm, mengonsumsi miras ketika berkendara, melanggar batas kecepa­tan, pengendara di bawah umur, menggunakan handphone ketika berkendara, tidak menggunakan sabuk keselamatan, dan melawan arus.

”Operasi dilakukan 5-25 Maret nanti. Temuan pelanggaran paling signifikan yakni pengendara roda dua tanpa mengenakan helm. Kami tidak melakukan tilang dalam Operasi Keselamatan Lodaya 2018 ini,” katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pihaknya bukan hanya melangsungkan giat di jalan, tapi juga di gedung publik dan media audio visual.

”Kami menggelar Galeri Operasi Keselamatan Lodaya 2018 di Cibinong City Mall beberapa hari belakangan ini. Bukan hanya itu, kami juga membuat video yang menceritakan polisi menilang kuntilanak saat berkendara tanpa mengenakan helm. Video itu memiliki pesan kepada masyarakat bahwa kejadian-kejadian kecelakaan yang fatal berawal dari pelanggaran yang kecil, yaitu tidak memakai helm,” tegasnya.

Sementara itu, salah seorang warga yang mengunjungi Galeri Operasi Keselamatan Lodaya tersebut, Karwo (43) menceritakan pengala­mannya.

”Saya pernah menabrak pengendara motor saat mengemudikan mobil sambil teleponan. Harusnya menginjak rem, ini malah gas,” ujarnya.(wil/c)