25 radar bogor

Ajak Masyarakat Seleksi Informasi

DISKUSI: Para narasumber saat berbagi wawasan tentang bahaya hoax di YIC Al Ghazali, Kamis (22/3).

BOGORRADAR BOGOR, Menanggapi maraknya informasi hoax yang berseliweran di dunia maya, Forum Mahasiswa Peduli Bangsa (FMPB) bersama kalangan lainnya menggelar diskusi dan deklarasi anti-hoax di Yayasan Islamic Center Al Ghazali, Kamis (22/3). Dalam diskusi tersebut juga memberikan solusi bagaimana kiat-kiat tak termakan hoax.

Ketua panitia, Ahmad Rohan sengaja menginisiasi diskusi tersebut untuk bersama-sama menangkal informasi hoax.

“Mengumpulkan para pihak yang berkompeten untuk menangkal isu hoax, karena sekarang memang sedang dikampanyekan,” ujarnya kepada Radar Bogor usai acara. 

Informasi hoax dianggap marak lantaran penggunaan gawai di masyarakat semakin merata. Artinya, dengan lebih banyak yang menggunakan gawai, maka menjadi celah atas timbulnya informasi-informasi bohong dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Padahal, menurutnya, kini sudah ada peraturan yang bisa menjerat bagi mereka yang hanya terlibat dalam membagikan berita hoax.

“Jadi, dari berita yang disebar bisa bermasalah. Karena mendapatkan berita bohong kemudian disebar dan menyebabkan kegaduhan, itu akan bermasalah,” terangnya. 

Ia berharap, dengan diselenggarakannya diskusi dan deklarasi anti-hoax itu, masyarakat bisa lebih bijak jika mendapati informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya.

“Kiatnya, lebih cerdas menyikapi interaksi. Kalau mendapati informasi tidak memenuhi 5W1H itu bermasalah, sudah pasti bohong,” tukasnya.(fik/c)