25 radar bogor

Situ Terus Mendangkal

KOTOR : Minimnya perawatan membuat Situ Vila mendangkal.

BOGOR–RADAR BOGOR,Di tengah upaya pemerintah membangun sejumlah situ di wilayah Bogor, rupanya tak sedikit yang hilang lantaran beralih fungsi. Berdasarkan penelitian dari Forest Watch Indonesia (FWI), ada 20 situ di wilayah Bogor dan Depok yang hilang.

Pengkampanye FWI, Anggi Putra Prayoga menjelaskan, pada 2014 sengaja melakukan penelitian terhadap situ-situ di Bogor dan Depok untuk mengetahui sejauh mana kondisi alam di sekitarnya.

Hasilnya mencengangkan. Banyak situ dan hutan rusak. Anggi menegaskan, mayoritas situ beralih fungsi lantaran pendangkalan ataupun tergusur pembangunan.

Padahal, sambung dia, jika 20 situ itu masih ada, sedikitnya bisa mengurangi beban hutan untuk menampung air. Menurutnya, situ menjadi media efektif resapan air di bagian hilir yang kemudian airnya bisa dimanfaatkan.

Anggi menjelaskan situ sebagai retensi air. Ketika situ sudah terisi air, kemudian air tersebut akan masuk ke tanah secara perlahan. Sehingga, tidak terbuang sia-sia. “Jadi, kalau situnya tidak ada, airnya banyak yang terbuang,” tuturnya.

Tidak bisa dianggap sepele, sebab, bencana mengintai jika situ-situ terus tergusur pembangunan. Tak hanya itu, lahan hijau yang juga kerap menjadi target pembangunan, menurutnya sebagian perlu dipertahankan.

“Dampak terburuk, bisa seperti Afrika,” katanya.

Ia berharap pemerintah bisa membuat hutan di tengah kota. Beberapa situ yang kini telah hilang, antara lain, Situ Salam di Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara. Hasil penelitian FWI menyatakan, situ seluas satu hektare itu beralih fungsi menjadi perumahan KPR-BTN.

Lokasi itu dulunya masuk dalam bagian Kabupaten Bogor, namun belakangan masuk ke Kota Bogor seiring pemekaran wilayah.

Padahal, kata Anggi, berdasarkan cerita salah satu warga situ itu dulunya merupakan mata air kebanggaan warga. Karena, airnya dikenal sangat bening. Tapi, karena situ itu tidak terawat, seiring berjalannya waktu tergusur pem­bangunan.

Situ lainnya yaitu Situ Sela, di Kampung Pasir Jambu, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Situ dengan luas sekitar 1,5 hektare itu kini malah menjadi keramba ikan dan tempat pemancingan.

Pasalnya, kondisi situ saat ini telah mengalami pen­dangkalan serta pencemaran limbah indrustri. Tak hanya itu, sampah yang diperkirakan bekas aktivitas warga juga kerap mengisi Situ Sela saat ini.(fik/d)