25 radar bogor

Ajak Lestarikan Budaya melalui Puisi

MERIAH: Suasana pembukaan lomba puisi antarpelajar SMP se-Kota dan Kabupaten Bogor di SMK Pariwisata Bogor, Minggu (18/3).
MERIAH: Suasana pembukaan lomba puisi antarpelajar SMP se-Kota dan Kabupaten Bogor di SMK Pariwisata Bogor, Minggu (18/3).

BOGOR-RADAR BOGOR, Yayasan Hanjuang Bodas bersama Yayasan Satya Citra Indonesia mengadakan kegiatan lomba puisi antar-pelajar SMP se-Kota dan Kabupaten Bogor. Kegiatan yang sekaligus untuk melestarikan budaya tersebut, diselenggarakan di SMK Pariwisata Bogor, Minggu (18/3) lalu. 

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor Jana Sugiana menjelaskan, puisi yang dilombakan dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Sunda.  

”Saya apresiasi kegiatan ini, karena budaya berbahasa Sunda ini menurut saya mulai pudar di kalangan anak-anak Bogor,” katanya.

Jana mencontohkan, pupuh yang merupakan salah satu tradisi Sunda mulai ditinggalkan dalam pelajaran, baik di tingkat SD, SMP, maupun SMA.

”Kalau di Belanda, jurusan bahasa Sunda saja ada S2 dan S3-nya, di kita justru tidak ada,” paparnya.

Sehingga, Jana mengajak kepada peserta dan tamu undangan yang hadir dalam perlombaan tersebut untuk sama-sama melestarikan budaya Sunda.

”Mari sama-sama meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan kita di bidang budaya dan seni di Kota Bogor,” Ajak Jana.

Sementara itu, budayawan Kota Bogor Ace Sumanta mengaku, puisi-puisi yang dibawakan siswa dalam perlombaan tersebut merupakan karya puisinya sendiri dan Rida Nurdiani.

”Sering saya lihat di setiap perlombaan membaca puisi, selalu karya orang luar Bogor yang dibawakan,” tuturnya.

Padahal, kata dia, banyak sekali sastrawan di Kota Bogor yang menulis puisi tentang Bogor dan karyanya yang juga diperlombakan.

”Ada 185 penulis puisi di Indonesia yang menulis puisi tentang Bogor. Jika dibacakan anak-anak, secara tidak langsung bisa menambah kecintaan mereka terhadap Bogor,” tukasnya.(cr1/b)