25 radar bogor

Saatnya Balas Dendam

BALAS DENDAM: Striker Juventus Mario Mandzukic melepaskan tendangan ke gawan real madrid di Final Liga Champions musim lalu (reuters)
BALAS DENDAM: Striker Juventus Mario Mandzukic melepaskan tendangan ke gawan real madrid di Final Liga Champions musim lalu (reuters)

NYON–RADAR BOGOR,Asa Juventus membalas dendam kepada Real Madrid ada di depan mata. Sembilan bulan setelah kekalahan 1-4 di final Liga Champions 2016-2017 di Stadion Millennium Cardiff, Bianconeri menginginkan pembalasan setimpal kepada Real.

Dari hasil undian kemarin (16/3) di markas UEFA, garis takdir menuntun ulangan partai final tahun lalu terjadi di fase perempat final musim ini. Juventus lebih dulu akan menjadi tuan rumah pada 3 April mendatang di Allianz Stadium. Sepekan berselang, 11 April, giliran Real menjamu Juventus di Santiago Bernabeu.

Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved mengatakan, timnya tak pernah mau mengulang kesalahan yang terjadi musim panas lalu di Cardiff.

“Kekalahan atas Real dengan skor mencolok tersebut tidak sekedar merontokkan hati Juventini. Melainkan juga membuat ruang ganti tim raksasa asal Turin itu koyak,” ujarnya kepada Premium Sport, kemarin.

Trio bek tangguh Juventus, BBC (Leonardo Bonucci-Andrea Barzagli-Giorgio Chiellini), mengalami perpecahan. Bonucci memilih menyeberang ke AC Milan untuk melupakan sakit hatinya.

Bek sayap Dani Alves juga hengkang. Alves bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dengan alasan yang terdengar menyakitkan bagi penggawa Juventus lain.

“Ruang ganti Juventus tidak lagi asyik. Saya tak bisa mendengar musik favorit saya dengan volume kencang,” tutur Alves seperti ditulis ESPN musim panas lalu.

“Sekarang pada babak perempat final ini, semuanya diawali dari awal lagi. Pertemuan ini akan menjadi sulit karena kami punya dua pemain yang kena sanksi tampil namun kami sudah belajar dari kesalahan sebelumnya,” tutur Nedved.

Dua pemain Juventus yang absen karena terkena dua kali kartu kuning adalah gelandang Miralem Pjanic dan bek Medhi Benatia.

Ada fakta unik yang mendukung misi Juventus dan allenatore Massimiliano Allegri untuk membalas kekalahan kepada Real musim ini.

Pada musim perdana Allegri di Juventus, yakni 2014-2015 lalu, pria berusia 50 tahun itu berhasil membawa Juventus melaju ke partai final Liga Champions di Olympiastadion, Berlin. Sayang di partai puncak, Juventus kalah 1-3 di tangan Barcelona.

Kemudian pada pertemuan Juventus dengan Barca berikutnya, yakni perempat final 2016-2017 lalu, Juventus balik menghempaskan Andres Iniesta dkk. Juventus menang 3-0 pada leg pertama di Juventus Stadium (nama lama sebe­lum berganti Alli­anz Stadium mu­sim ini).Kemu­dian menahan imbang tanpa gol Barca di Camp Nou pada leg kedua. (dra)