BOGOR–RADAR BOGOR, Kegiatan kampanye hari kelima calon wakil wali kota Bogor Zaenul Mutaqin (ZM) masih diisi dengan kegiatan blusukan. Kali ini, calon dengan nomor urut satu itu, menyisir perkampungan di Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah.
Di sana, Zaenul mendapati masih banyak rumah warga yang tidak layak huni, dan belum mendapatkan bantuan. Zaenul juga menyempatkan melihat bangunan Pasar Cumpok yang kini sangat terbengkalai dan semrawut.
Pasar Cumpok yang memiliki lahan seluas 1.360 meter persegi terlihat tidak terawat dan tidak ada aktivitas jual beli, yang ada hanya bangunan lapuk dan rusak.
Zaenul mengaku kaget ketika melihat kondisi Pasar Cumpok yang rusak berat. ”Padahal seharusnya sudah dilakukan revitaliasi. Mengingat pasar ini masuk dalam PMP (penyertaan modal pemerintah) melalui PD Pasar,” ujar Zaenul.
Jika ZM melihat kondisi pasar, calon wali kota Bogor Achmad Ru’yat justru menyapa para pedagang di zona pedagang kaki lima (PKL) Siliwangi di Jalan Siliwangi, Kota Bogor. Selain menampung aspirasi pedagang, Ru’yat bersama timnya juga menyempatkan mencicipi penganan tradisional papais dan bajigur.
Seorang pedagang, bahkan menyebut Achmad Ru’yat sekarang lebih gemuk dibanding lima tahun silam. ”Alhamdulillah kalau dibilang lebih gemuk. Lebih sehat. Nuhun, Ibu,” ujar Ru’yat.
Obrolan Ru’yat dan para pedagang mengalir cair, tanpa sekat, dan tanpa basa-basi. Seolah tidak ada jarak dari calon pemimpin dan warganya. “Saya harus banyak mendengar dan turun ke lapangan, supaya bisa memahami sesungguhnya persoalan di bawah dan dicarikan solusinya yang tepat,” pungkasnya. (ded/c)
