LEGANES–RADAR BOGOR, Real Madrid mengumpulkan tiga angka hasil kemenangan dari markas Leganes di Estadio Butarque, Kamis (22/2) dini hari WIB. Dalam lanjutan La Liga, laga tunda yang seharusnya digelar Desember lalu ini, Madrid menang 3-1.
Menariknya, Real Madrid sebelumnya harus tersingkir dari Copa del Rey setelah kalah agregat dari Leganes. Ya, meski meraih kemenangan 1-0 di leg kedua, pasukan Zinedine Zidane ini harus angkat koper.
Bisa dikatakan, kemenangan ini merupakan aksi balas dendam El Real. Tim tamu sempat tertinggal lebih dahulu setelah gawang Madrid yang dijaga Kiko Casilla jebol pada menit ke-6 lewat sundulan heroik Unai Bustinza.
Kenapa heroik? Bustinza mencetak gol lewat dived head, hanya beberapa saat sebelum bola hendak diselamatkan bek Madrid Theo Hernandez di garis gawang.
Madrid merespons di menit ke-11 lewat gol Lucas Vazquez hasil umpan Casemiro. Madrid kemudian unggul lewat gol Casemiro di menit ke-29.
Ini pertama kalinya Casemiro mencetak satu gol dan satu assist untuk Madrid. Sergio Ramos menutup lewat gol penalti di menit ke-90+.
Hasil ini membuat Madrid yang sebelum laga berada di posisi keempat, naik satu tangga mengeser Valencia. Dari 24 pertandingan El Real mendulang 48 poin.
Sementara Valencia 46 dari 24 laga. Sedangkan Leganes berada di posisi ke-13 dengan 29 poin dari 24 pertandingan.
Posisi puncak La Liga masih dipegang Barcelona dengan 62 poin, diikuti Atletico Madrid dengan 55 poin. Sementara, kapten Real Madrid, Sergio Ramos memastikan timnya belum melupakan La Liga.
“Kemenangan ini meningkatkan semangat dan mengingatkan kami untuk tidak melupakan La Liga,” ujar Ramos di laman Marca. Dalam pertandingan melawan Leganes, Ramos menyumbang satu gol lewat tendangan penalti.
“(Cristiano) Ronaldo diistirahatkan pelatih. Jadi jika tidak ada Ronaldo, tugas penalti adalah saya atau (Gareth) Bale. Tidak ada persaingan, kami bergantian. Yang paling penting adalah tiga poin, bukan gol saya,” pungkas Ramos.(adk/jpnn)
