25 radar bogor

Proyek Saluran Ganggu Pengendara

MENGANGGU: Tumpukan material tanah proyek galian di Jalan Raya Bogor Kedunghalang mengganggu pengendara.

BOGOR–RADAR BOGOR,Aktivitas pembuatan saluran air proyek perumahan di simpang Jalan Raya Bogor KM 139, Kelurahan Kedunghalang, Bogor Utara, merugikan pengendara. Selain bikin macet, sisa galian proyek juga dibiarkan begitu saja.

Hal itu pun membuat Nana Hermawan (44) warga Kedunghalang, kesal. Dia mengaku terganggu dengan tumpukan tanah galian tersebut. Menurutnya, aktivitas pembangunan seharusnya tetap memprioritaskan kenyamanan para pengendara. “Jangan hanya mau mencari untung, tapi enggan membuat nyaman warga,” tuturnya.

Efek tumpukan tanah itu akan sangat terasa saat terjadi kepadatan lalu lintas, karena memakan sebagian badan jalan. Khususnya pada pukul 06.00–09.00 dan pukul 16.00–20:00. “Jadi, setiap hari di sini padat karena angkot, dan kini ditambah lagi sisa material tanah,” bebernya.

Tak hanya itu, saat turun hujan, tak jarang tanah merah yang ada di dalam karung meluap keluar hingga mengotori badan jalan. “Kalau hujan jadi licin karena tanahnya meluber ke jalan. Apalagi saat ini sedang musim hujan,” keluhnya.

Seharusnya kontraktor mempertimbangkan pembangunan pembuangan air tersebut. Sehingga, penggalian tak tertunda lama. Belum lagi, timbul pertanyaan, tanah bekas galian akan dibuang ke mana? ”Sebab, ini sudah satu bulan lebih didiamkan seperti ini. Memangnya sampai mau kapan?” ucapnya.

Terpisah, Kasat Lantas Polres Kota Bogor, Kompol Bramsstyo Priaji, berjanji akan menegur kontraktor proyek tersebut. Agar, aktivitas proyek tak mengganggu pengendara jalan. “Nanti akan kami tegur,” singkatnya.(azi/c)