CIBINONG–Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Mungkin itu pepatah yang tepat diberikan kepada Persikabo Bogor. Bagaimana tidak, setelah terdegradasi dari Liga 2, Persikabo kini dihadapkan dengan ancaman pembekuan dari kompetisi.
Ancamana ini datang setelah pengadilan FIFA di Zurich, memutuskan Persikabo bersalah atas sengketa pemain, Jacques Joel Tsimi. Hal itu pun dibenarkan CEO Persikabo Bogor Effendi Syahputra.
Jacques yang merupakan pemain Persikabo pada 2013, melaporkan Laskar Pajajaran terkait tunggakan gaji yang belum dibayarkan hingga saat ini. Namun, Persikabo melalui PSSI sudah mengajukan banding ke FIFA.
Menurut Effendi, FIFA memberikan banding tersebut jika Persikabo bisa menunjukkan bukti telah melunasi pembayaran gaji Jacques Joel Tsimi. “Kalau belum dilunasi, Persikabo diminta untuk melunasinya dengan nilai pembayaran Rp210 juta,” papar Effendi dalam pesan WhatsApp-nya kepada Radar Bogor, kemarin (14/1).
Jika dua poin tersebut tidak dilaksanakan, lanjut Effendi, Persikabo akan terkena sanksi berupa pembekuan sehingga tidak bisa mengikuti semua kompetisi yang ada.
Apakah benar Persikabo masih ada tunggakan pembayaran pemain? ”Iya. Saya siap bereskan semua utang-utang Persikabo kalau Persikabo memang dijual kepada kita,” tandasnya.(dkw)
